FAKTOR DETERMINAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN BUANG AIR BESAR PADA LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DI NAGARI SUNDATAR KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2019

Helmida, Wati (2019) FAKTOR DETERMINAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN BUANG AIR BESAR PADA LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DI NAGARI SUNDATAR KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
cover+abstrak.pdf - Published Version

Download (180kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (187kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB Akhir (Penutup))
BAB Akhir (Penutup).pdf - Published Version

Download (168kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (171kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Buang air besar berisiko (sembarangan) adalah tindakan kurang baik membuang tinja di tempat terbuka seperti sungai, bandar kali dan ladang sehingga dapat merugikan diri sendiri dan lingkungan. Nagari Sundatar memiliki tingkat BABS sebesar 78,7% dengan jumlah pengguna jamban sehat sebesar 31,3%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor determinan yang berhubungan dengan buang air besar pada lingkungan rumah tangga di Nagari Sundatar Kabupaten Pasaman tahun 2019. Metode Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan cross sectional dengan uji statistic chi-square dan tingkat kepercayaan 95%. Jumlah populasi yang diteliti sebanyak 2.748 KK dan jumlah sampel didapatkan 107 KK. Pengumpulan data menggunakan data primer (observasi dan wawancara) dan data sekunder. Analisa secara univariat dan bivariat. Hasil Hasil analisis univariat menunjukkan variabel buang air besar berisiko (74,8%), pengetahuan kurang (43,0%), sikap negatif (52,3%), tidak tersedia jamban sehat (74,8%) dan tidak ada peran dari petugas kesehatan (44,9%). Hasil bivariat menemukan variabel yang berhubungan dengan BAB yaitu pengetahuan (p=0,000), sikap (p=0,000), ketersediaan jamban sehat (p=0,000) dan variabel yang tidak berhubungan yaitu peran petugas kesehatan (p=0,106). Kesimpulan Pengetahuan, sikap dan ketersediaan jamban sehat mempunyai pengaruh terhadap masyarakat yang melakukan BAB di sungai/bandar kali dan ladang/semak-semak. Variabel peran petugas kesehatan tidak memiliki pengaruh terhadap kejadian BAB berisiko. Saran dari peneliti adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat dan pembuatan jamban sehat. DaftarPustaka : 32 (1996-2018) Kata Kunci : Buang air besar sembarangan, pengetahuan, sikap, Jamban sehat, peran petugas kesehatan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
R Medicine > RK Dentistry
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 26 Jul 2019 15:23
Last Modified: 26 Jul 2019 15:23
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/48691

Actions (login required)

View Item View Item