ANALISIS SENSITIVITAS PADA OPTIMASI KAPASITAS SISTEM PEMBANGKIT HYBRID ENERGI TERBARUKAN

Mochammad, Ihsan Pratama (2025) ANALISIS SENSITIVITAS PADA OPTIMASI KAPASITAS SISTEM PEMBANGKIT HYBRID ENERGI TERBARUKAN. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover + Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (555kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (298kB)
	Text (Bab 5 Penutup) Bab 5 Penutup.pdf - Published Version Download (287kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (299kB)
	Text (Skripsi Fulltext) Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pengembangan sistem microgrid off-grid berbasis energi terbarukan merupakan solusi efektif untuk mengurangi ketergantungan pada pembangkit listrik diesel di wilayah terpencil. Dengan memanfaatkan energi surya dan angin serta penyimpanan baterai, sistem ini menyediakan solusi energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Optimalisasi komposisi komponen sistem sangat penting untuk meminimalkan levelized cost of energy (LCOE). Selain itu, analisis sensitivitas juga diperlukan untuk mengevaluasi dampak perubahan parameter seperti suku bunga dan harga diesel terhadap LCOE. Simulasi menggunakan algoritma genetika pada MATLAB R2023a menghasilkan konfigurasi optimal dengan LCOE sebesar $0,348/kWh, jumlah photovoltaic sebanyak 871 unit, kapasitas sistem penyimpanan energi sebesar 217,617 kWh, kapasitas generator diesel sebesar 92,33 kWh, serta loss of power supply probability (LPSP) bernilai nol, yang mengindikasikan sistem sangat andal. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa LCOE sangat dipengaruhi suku bunga dan harga diesel. Penurunan suku bunga sebesar 20% menurunkan LCOE sebesar 7,7%, sedangkan penurunan suku bunga sebesar 40% menurunkan LCOE sebesar 12,9%. Sementara itu kenaikan suku bunga sebesar 20% menaikan LCOE sebesar 4%, sedangkan kenaikan suku bunga sebesar 40% menaikan LCOE sebesar 7,4%. Di sisi lain, Penurunan harga diesel sebesar 5% menurunkan LCOE sebesar 5,4%, sedangkan penurunan harga diesel sebesar 10% menurunkan LCOE sebesar 8,3%. Sementara itu, kenaikan harga diesel sebesar 5% menurunkan LCOE sebesar 4%, sedangkan kenaikan harga diesel sebesar 10% menaikan LCOE sebesar 7,7 %

Actions (login required)

View Item