Selvia, Rahayu (2024) KEPENTINGAN KOREA SELATAN TERHADAP ASEAN MEMBER STATES MELALUI NEW SOUTHERN POLICY. S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf Download (278kB) |
|
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (596kB) |
|
Text (BAB V Penutup)
BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (194kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (196kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Pada November 2017, Pemerintahan Moon Jae-in menginisiasi New Southern Policy untuk mengintensifkan kemitraan bersama ASEAN dan negara anggotanya ke tingkat yang setara dengan empat mitra tradisional Korea Selatan. Kebijakan ini mencerminkan pergeseran orientasi luar negeri Korea Selatan dari yang sebelumnya terfokus pada lingkup Semenanjung Korea dan kekuatan regional inti di Asia Timur, menuju peningkatan hubungan dengan ASEAN. Meskipun hubungan diplomatik dengan ASEAN telah terjalin sejak 1989, namun baru di tahun 2017 ASEAN diposisikan sebagai prioritas dalam kebijakan luar negeri Korea Selatan. Hal tersebut menandai komitmen yang lebih besar dari Korea Selatan terhadap posisi ASEAN sebagai mitra yang krusial dalam dinamika politik luar negerinya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi kepentingan Korea Selatan dalam New Southern Policy sebagai kebijakan luar negerinya terhadap ASEAN dan negara anggotanya. Metode penelitian yang digunakan ialah kualitatif yang bersifat deskriptif analitis dengan teknik pengumpulan data secara studi kepustakaan. Berlandaskan kerangka konsep kepentingan nasional oleh Charles Chong-Han Wu, ditemukan adanya tiga dimensi kepentingan vital yang mendorong implementasi NSP oleh Korea Selatan di ASEAN. Pertama, kepentingan ekonomi Korea Selatan berakar dari kebutuhan untuk mengurangi ketergantungan pada mitra tradisional dan mengamankan pangsa pasar potensial di kawasan ASEAN. Kedua, kepentingan komunitas Korea Selatan didasarkan pada harmoni prinsip politik luar negeri terkait inklusivitas, transparansi, dan konektivitas regional yang dianut oleh Korea Selatan dan ASEAN Member States sebagai sesama negara Asia bersumber pada Asian spirit. Ketiga, kepentingan keamanan Korea Selatan lebih bersifat politis dibandingkan strategis yang ditujukan untuk menjaga peran aktif dari negara-negara ASEAN sebagai mediator yang netral dalam agenda keamanan regional Semenanjung Korea.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Anita Afriani Sinulingga, S.IP, M.Si. Diah Anggraini Austin, S.IP, M.Si. |
Uncontrolled Keywords: | Korea Selatan, ASEAN Member States, New Southern Policy, Kepentingan Nasional, Kebijakan Luar Negeri |
Subjects: | J Political Science > JZ International relations |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Hubungan Internasional |
Depositing User: | s1 ilmu hubungan internasional |
Date Deposited: | 11 Nov 2024 03:05 |
Last Modified: | 11 Nov 2024 03:05 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/482377 |
Actions (login required)
View Item |