Illahi, Arif Syukri (2024) Stuktur Fiskal dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (185kB) |
|
Text (BAB 1)
bab 1.pdf - Published Version Download (386kB) |
|
Text (BAB Akhir)
bab akhir.pdf - Published Version Download (118kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version Download (156kB) |
|
Text (Skripsi Full text)
Full 1.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu tolak ukur suatu perekonomian dikatakan berhasil atau tidak. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi merupakan tujuan yang ingin dicapai baik oleh suatu negara maupun daerah. Dalam mencapai tujuan pertumbuhan ekonomi yang tinggi tersebut dibutuhkan peran serta pemerintah. Pemerintah berperan dalam menyediakan barang-barang publik yang tidak dapat dihasilkan oleh pihak swasta. Pemerintah juga menjamin terdistribusi nya kekayaan dan pendapatan yang merata. Serta pemerintah menjamin stabilitas di dalam perekonomian. Salah satu bentuk peranan dan keterlibatan pemerintah di dalam perekonomian yakni melalui pengeluaran yang dilakukan oleh pemerintah. Terutama pengeluaran yang dilakukan oleh pemerintah daerah yang peranan nya semakin sentral setelah diberlakukan sistem otonomi daerah. Pemerintahan baik di tingkat pusat maupun daerah menyusun anggaran pendapatan dan belanja mereka untuk periode satu tahun. Pengeluaran yang dilakukan oleh pemerintah daerah ter muat dalam suatu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Pengeluaran pemerintah di tingkat kabupaten dan kota secara umum dapat dibagi dalam empat kategori belanja yakni belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja modal, dan belanja lainnya. Berdasarkan data yang dipublikasikan oleh Badan Pusat Statistik Indonesia pengeluaran pemerintah kabupaten dan kota mengalami kenaikan selama periode tahun 2011 hingga 2020. Belanja pegawai menjadi belanja yang mengambil porsi terbesar dari pengeluaran pemerintah kabupaten dan kota. Namun pengeluaran yang selalu mengalami kenaikan tidak diikuti dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi pula di beberapa kabupaten dan kota. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pengaruh dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja modal, dan belanja lainnya terhadap pertumbuhan ekonomi.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Endrizal Ridwan SE, MEC, Ph.D |
Uncontrolled Keywords: | pertumbuhan ekonomi, belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja modal, belanja lainnya. |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > S1 Ilmu Ekonomi |
Depositing User: | S1 Ekonomi |
Date Deposited: | 07 Nov 2024 00:43 |
Last Modified: | 07 Nov 2024 00:43 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/481558 |
Actions (login required)
View Item |