DAMPAK FINTECH P2P LENDING TERHADAP STABILITAS BANK DI INDONESIA

Dtania, Saputri (2024) DAMPAK FINTECH P2P LENDING TERHADAP STABILITAS BANK DI INDONESIA. S2 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER ABSTRAK.pdf - Published Version Download (334kB)
	Text (BAB 1 (Pendahuluan)) BAB I.pdf - Published Version Download (256kB)
	Text (BAB 5 (Penutup)) BAB V.pdf - Published Version Download (118kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (216kB)
	Text (Tugas Akhir Ilmiah Utuh) Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak fintech P2P lending terhadap stabilitas bank di Indonesia menggunakan indikator Non-Performing Loan (NPL). Data yang digunakan dalam penelitian ini mencakup 34 provinsi di Indonesia dengan frekuensi triwulanan dari tahun 2019 hingga 2023. Metode Two Step System Generalized Method of Moments (SYS-GMM) digunakan dalam penelitian ini untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis yang diajukan. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi non-performing loan (sebagai ukuran stabilitas bank), outstanding pinjaman fintech (sebagai ukuran fintech P2P lending), serta variabel kontrol seperti Loan to Deposit Ratio (LDR), Gross Domestic Product (GDP) growth dan inflasi. Hasil estimasi menemukan bahwa fintech P2P lending berpengaruh signifikan terhadap stabilitas bank, di mana peningkatan fintech berhubungan dengan penurunan NPL, mencerminkan peningkatan kualitas kredit. Hubungan ini juga dipengaruhi oleh faktor makroekonomi, di mana inflasi berpengaruh positif terhadap NPL dan LDR berpengaruh negatif signifikan. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap NPL, menunjukkan bahwa kondisi ekonomi makro tidak selalu mempengaruhi stabilitas bank.

Actions (login required)

View Item