EFEK NEUROPROTEKTIF EKSTRAK ETANOL UMBI TALAS MENTAWAI (Colocasia esculenta, Araceae) TERHADAP MENCIT PENGIDAP DIABETES MELITUS TIPE 1

Ramadhan Marviano, Fajri (2024) EFEK NEUROPROTEKTIF EKSTRAK ETANOL UMBI TALAS MENTAWAI (Colocasia esculenta, Araceae) TERHADAP MENCIT PENGIDAP DIABETES MELITUS TIPE 1. S2 thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (54kB)
[img] Text (Bab I)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (168kB)
[img] Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (35kB)
[img] Text (DAFTAR KEPUSTAKAAN)
DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf - Published Version

Download (335kB)
[img] Text (Full Text_Tesis Fajri Ramadhan Marviano)
Full Text_Tesis Fajri Ramadhan Marviano.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit yang ditandai dengan tingginya kadar glukosa darah yang disebabkan oleh berbagai faktor. Diabetes melitus dapat menyebabkan komplikasi gangguan fisiologis seperti neurodegenerasi dan neuropati diabetik yang ditunjukkan dengan adanya penurunan kemampuan kognitif, respon sensoris, dan kontrol motoris. Tingginya resiko komplikasi diabetes akibat perubahan pola hidup yang tidak sehat memerlukan solusi alternatif terkait pengobatan dan pencegahan komplikasi salah satunya dengan memanfaatkan khasiat tanaman yang tersedia di alam seperti umbi talas mentawai (Colocasia esculenta). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis khasiat umbi talas mentawai dalam bentuk ekstrak dalam dosis 100, 200, 400 mg/kgBB terhadap aktivitas neuroprotektif terkait neurodegenerasi dan neuropati diabetik akibat komplikasi diabetes melitus. Penelitian dilakukan dengan pengujian pada mencit uji yang dikondisikan diabetes menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Mencit diinduksi ekstrak talas mentawai selama 28 hari dan dievaluasi kemampuan neurokognitif, kondisi sensoris dan motoris, kadar antioksidan dan malondiladehida (MDA), analisis histopatologi dan identifikasi senyawa neuroprotektor berdasarkan Molecular Docking. Dosis optimum yang efektif memberikan efek neuroprotektor adalah dosis 200 dan 400 mg/kgBB dan senyawa yang berperan sebagai neuroprotektor dari hasil molecular docking yaitu Deacetylgedunin, Alfadolone, dan Amorfrutin B. Sehingga umbi talas mentawai berpotensi sebagai kandidat obat alternatif yang dapat dikembangkan untuk mengatasi permasalahan gangguan neuronal akibat komplikasi diabetes.

Item Type: Thesis (S2)
Supervisors: Dr. Resti Rahayu Dr. Putra Santoso
Uncontrolled Keywords: diabetes melitus, umbi talas mentawai, kognitif, neuropati, molecular docking.
Subjects: Q Science > QP Physiology
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S2 Biologi
Depositing User: S2 Biologi biologi
Date Deposited: 28 Oct 2024 07:11
Last Modified: 28 Oct 2024 07:11
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/480582

Actions (login required)

View Item View Item