Novazriya, Dina Ramadhani (2024) KAJIAN PEMBUATAN HIDROGEL BEADS ALGINAT YANG MENGANDUNG EMULSI MINYAK SAWIT MERAH (Elaeis guineensis Jacq). S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (331kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (325kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (221kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (289kB) |
|
Text
Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Minyak sawit merah memiliki kandungan karatenoid yang tinggi seperti beta karoten yang bermanfaat untuk kesehatan. Minyak sawit merah dibuat menjadi emulsi untuk menutupi rasa kelat. Untuk meningkatkan stabilitas, emulsi diubah menjadi hidrogel beads dengan natrium alginat melalui proses enkapsulasi. Enkapsulasi adalah suatu proses dimana partikel kecil pada bahan inti dibungkus oleh dinding sehingga membentuk beads. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perbedaan rasio emulsi dengan alginat terhadap hidrogel beads alginat yang mengandung emulsi minyak sawit merah, mendapatkan rasio terbaik emulsi dengan alginat untuk hidrogel beads alginat yang mengandung emulsi minyak sawit merah, dan mendapatkan harga pokok produksi dan harga jual hidrogel beads alginat yang mengandung emulsi minyak sawit merah. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan dengan variasi perbedaan rasio emulsi dengan alginat yaitu A (10:90), B (20:80), C (30:70), D (40:60), dan E (50:50). Data dianalisis secara statistika menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5% jika berbeda nyata, serta dihitung harga pokok produksi dan harga jual pada formulasi terbaik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perbedaan rasio emulsi dan alginat pada hidrogel beads alginat berpengaruh nyata terhadap rendemen, kadar air, analisa ukuran, daya mengembang, total karatenoid, kekerasan, sperical faktor, dan FTIR. Formulasi terbaik didapatkan dari perlakuan E dengan hasil analisis yaitu: rendemen 54,49%; kadar air 13,01%; ukuran beads 5,09 mm ; daya mengembang (aquades 8,73%; NaCl 63,45%; buffer phospat 111,57%); total karatenoid 222,06 μg/g; kekerasan 50,67 g; sperical faktor 0,079; efisiensi enkapsulasi 28,11% dan intensitas puncak yang lebih tinggi pada spektrum FTIR. Nilai harga jual dari hidrogel beads alginat yang mengandung emulsi minyak sawit merah dalam satu kali produksi adalah Rp 23.000/botol
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Ira Desri Rahmi, S.TP, M.Si; Dr. Ir. Alfi Asben, M.Si |
Uncontrolled Keywords: | Hidrogel beads, natrium alginat, emulsi, minyak sawit merah, enkapsulasi |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > S1 Teknologi Industri Pertanian |
Depositing User: | teknik industri pertanian |
Date Deposited: | 18 Oct 2024 03:41 |
Last Modified: | 18 Oct 2024 03:41 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/480181 |
Actions (login required)
View Item |