JENIS, POPULASI, DAN TINGKAT SERANGAN LALAT BUAH (Bactrocera spp.) PADA PERTANAMAN MARKISA (Passiflora edulis Sims.) DI SENTRAL PRODUKSI KABUPATEN SOLOK

Al, Furqon (2024) JENIS, POPULASI, DAN TINGKAT SERANGAN LALAT BUAH (Bactrocera spp.) PADA PERTANAMAN MARKISA (Passiflora edulis Sims.) DI SENTRAL PRODUKSI KABUPATEN SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (81kB)
	Text (Bab I (Pendahuluan)) BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (124kB)
	Text (Bab Akhir (Penutup)) BAB AKHIR (Penutup).pdf - Published Version Download (56kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (147kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Lalat buah (Bactrocera spp.) merupakan salah satu hama penyebab menurunnya kualitas dan kuantitas buah markisa di Kabupaten Solok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis, populasi, dan tingkat serangan lalat buah pada pertanaman markisa di Kabupaten Solok. Penelitian ini menggunakan metode survei dan penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling. Lokasi penelitian di Kecamatan Lembang Jaya (Nagari Batu Bajanjang), Kecamatan Danau Kembar (Nagari Danau), dan Kecamatan Lembah Gumanti (Nagari Aie Dingin). Pengamatan yang dilakukan adalah kondisi pertanaman, jenis, populasi, dan tingkat serangan lalat buah. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan tiga spesies lalat buah yaitu B. carambolae, B. dorsalis, dan B. tau. Kecamatan Lembang Jaya memiliki populasi imago lalat buah tertinggi sebanyak (122 individu/lahan) sedangkan populasi imago terendah di Kecamatan Lembah Gumanti yaitu sebanyak (53 individu/lahan). Populasi imago tertinggi dari pemeliharaan buah bergejala terdapat di Kecamatan Lembang Jaya (33 ekor imago/buah) populasi terendah terdapat di Kecamatan Lembah Gumanti (19 ekor imago/buah). Persentase buah terserang tertinggi ditemukan pada buah masak. Persentase tanaman terserang tertinggi terdapat di Kecamatan Lembang Jaya sebesar 80% sedangkan persentase tanaman terserang terendah terdapat di Kecamatan Lembah Gumanti sebesar 45%.

Actions (login required)

View Item