Sesi, Kumala Dewi (2024) KARAKTERISTIK TEH CELUP HERBAL DARI CAMPURAN DAUN PEGAGAN (Centella asiatica L. Urban) DAN KULIT JERUK SIAM (Citrus nobilis). Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
abstrak.pdf - Published Version Download (488kB) |
|
Text (Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (238kB) |
|
Text (Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (66kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (233kB) |
|
Text (Skripsi Full text)
skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Teh herbal merupakan minuman yang dibuat dengan menyeduh bagian-bagian tanaman seperti daun, bunga, biji, kacang-kacangan, kulit kayu, buah, dan unsur tumbuhan lainnya yang dikeringkan selain dari tumbuhan Camellia sinensis. Pada penelitian ini teh herbal terbuat dari campuran daun pegagan dan kulit jeruk siam untuk meningkatkan cita rasa dan antioksidan pada minuman teh celup herbal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik kimia dan organoleptik teh celup herbal campuran daun pegagan dengan kulit jeruk siam dan mengetahui formulasi teh celup herbal yang memiliki karakteristik kimia terbaik dan disukai oleh panelis. Perlakuan pada penelitian ini adalah perbandingan pencampuran daun pegagan dengan kulit jeruk siam (100%:0%), (80%:20%), (75%:25%), (70%:30%), dan (65%:35%). Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Data yang diperoleh dianalisis secara statistika dengan ANOVA (Analysis Of Variance) dan jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji DNMRT (Duncan’s News Multiple Range Test) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan persentase pencampuran daun pegagan dan kulit jeruk siam berpengaruh nyata terhadap aktivitas antioksidan DPPH, total polifenol, total bahan larut air, nilai pH, antioksidan IC50, organoleptik (warna), dan organoleptik (aroma), namun berbeda tidak nyata pada kadar air, kadar abu, Angka Lempeng Total (ALT), dan organoleptik (rasa). Perlakuan terbaik pada penelitian ini adalah perlakuan pegagan 65% dan kulit jeruk siam 35% dengan kadar air 7,54%, kadar abu 6,65%, aktivitas antioksidan DPPH 58,02%, total polifenol 746,67 mg GAE/g, total bahan larut air 35,33%, Angka Lempeng Total (ALT) 2,8×103, nilai pH 6,71, antioksidan IC50 67 ppm dengan preferensi hedonik panelis terhadap warna 3,96 (suka), aroma 3,72 (suka), dan rasa 3,72 (suka).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Diana Silvy, S.T.P, M.Si. |
Uncontrolled Keywords: | antioksidan, daun pegagan, kulit jeruk siam, stevia, teh herbal |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
Depositing User: | s1 teknologi hasil pertanian |
Date Deposited: | 22 Aug 2024 07:42 |
Last Modified: | 22 Aug 2024 07:42 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/478035 |
Actions (login required)
View Item |