PENGARUH LAYER HEIGHT, INFILL DENSITY, DAN PRINTING SPEED TERHADAP SIFAT MEKANIK 3D PRINTING BERBAHAN POLYACTIC ACID+ (PLA+) MELALUI UJI BENDING

Muhammad, Recky Vanza (2024) PENGARUH LAYER HEIGHT, INFILL DENSITY, DAN PRINTING SPEED TERHADAP SIFAT MEKANIK 3D PRINTING BERBAHAN POLYACTIC ACID+ (PLA+) MELALUI UJI BENDING. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (217kB)
	Text (Bab 5 Penutup) Bab 5 Penutup.pdf - Published Version Download (172kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (162kB)
	Text (Skripsi full text) Skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Percetakan tiga dimensi (3D-printing) telah mengalami perkembangan pesat di berbagai sektor industri.. Salah satu aplikasi spesifik dari teknologi ini adalah pengembangan drone, seperti Drone Pertanian Presisi yang dikembangkan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Fused Deposition Modelling (FDM) adalah metode utama yang digunakan dalam 3D-printing. Keunggulan FDM menjadikannya pilihan populer di kalangan peneliti dan industri. PolyLactic Acid+ (PLA+) adalah material yang sering digunakan dalam 3D-printing. PLA+ memiliki sifat biodegradable menjadikannya bahan yang menarik untuk aplikasi cetak 3D yang berkelanjutan. Dalam 3D-printing, informasi mengenai tingkat keakuratan dan kekuatan masih sangat terbatas. Oleh karena itu, diperlukan pengujian untuk mengetahui seberapa besar kekuatan spesimen yang dihasilkan dengan menggunakan teknologi 3D-printing. Pada penelitian ini dilakukan uji bending untuk mengetahui pengaruh variasi parameter cetak terhadap sifat mekanik dari PLA+. Sifat mekanik yang ingin diketahui adalah kekuatan bending, modulus elastisitas, dan regangan Pada pengujian ini dilakukan dengan menggunakan 9 kombinasi variasi parameter cetak. Parameter cetak yang divariasikan adalah layer height, infill density, dan printing speed. Pengujian dilakukan dengan menggunakan standar ASTM D790 yang merupakan standar pengujian bending berbahan thermoplastic. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh nilai kekuatan bending tertinggi sebesar 45,72 MPa ditunjukkan oleh parameter dengan variasi layer height 0,3 mm, infiil density 60% dan printing speed 60 mm/s. Nilai modulus elastisitas tertinggi diperoleh sebesar 1,05 Gpa ditunjukkan oleh parameter dengan variasi layer height 0,3 mm, infiil density 60% dan printing speed 60 mm/s. Nilai regangan tertinggi diperoleh sebesar 4,39 % ditunjukkan oleh parameter dengan variasi layer height 0,2 mm, infiil density 60% dan printing speed 30 mm/s. Dari analisis diperoleh bahwa infill density memiliki kontribusi terhadap sifat mekanik sebesar 70,30 %.

Actions (login required)

View Item