Pelembagaan Partai Garuda Provinsi Sumatera Barat Pada Pemilihan Umum Tahun 2024

Tanjung, Melani Deswita (2024) Pelembagaan Partai Garuda Provinsi Sumatera Barat Pada Pemilihan Umum Tahun 2024. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (214kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (348kB)
	Text (BAB VI Penutup) BAB VI Penutup.pdf - Published Version Download (180kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA (1).pdf - Published Version Download (398kB)
	Text (SKRIPSI FULL) SKRIPSI - Melani Deswita Tanjung 2010832029.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Sistem demokrasi di Indonesia yang menganut sistem multi partai yang keberhasilannya dimulai dari pelembagaan politik. Sebuah partai politik akan dinilai efektif, jika berhasil mengelola pelembagaan terhadap internal maupun eksternal partainya. Begitupun sebaliknya, jika partai politik belum terlembaga dengan baik, maka banyak muncul permasalahan yang timbul. Salah satunya adalah Partai Garuda di wilayah Sumatera Barat pada Pemilu 2024 yang tidak berhasil mencalonkan calon legislatif di tingkat Provinsi meskipun Partai Garuda sudah dinyatakan lolos sebagai salah satu peserta pemilu 2024. Hal ini tentunya dipengaruhi oleh pelembagaan politik yang belum berjalan secara maksimal dalam internal partai. Oleh karena itu yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan dan menganalisis pelembagaan politik Partai Garuda di Provinsi Sumatera Barat pada pemilihan umum tahun 2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, serta teknik pengumpulan data berupa data sekunder, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti akan mengkaji terkait faktor-faktor yang melemahkan pelembagaan politik berdasarkan teori yang disampaikan oleh Lili Romli yang membaginya menjadi empat di antaranya, absennya ideologi partai, kepemimpinan personal dan klientelistik, konflik internal partai, dan pragmatisme politik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelembagaan politik yang ada di internal Partai Garuda Sumatera Barat tidak berjalan dengan baik, karena terdapat masalah di internal partai mengenai tidak adanya arah perjuangan partai, otoritas pemimpin, kurangnya komunikasi di antara pengurus dan tidak ada basis massa pemilih di Sumatera Barat.

Actions (login required)

View Item