Ekstraksi Lemak Metode Folch dan Analisis Gas Chromatography - Mass Spectrometry (GC-MS) Kombinasi Kemometrik untuk Autentikasi Rendang Sapi dan Babi

Ulhaq, Chyntia Dhiya (2024) Ekstraksi Lemak Metode Folch dan Analisis Gas Chromatography - Mass Spectrometry (GC-MS) Kombinasi Kemometrik untuk Autentikasi Rendang Sapi dan Babi. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover & Abstrak) 1.Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (282kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 2.Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (217kB)
	Text (Kesimpulan dan Saran) 3. Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version Download (167kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (194kB)
	Text (Skripsi Full Text) 2011011011_Chyntia Dhiya Ulhaq_Skripsi Finalll.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Rendang sebagai salah satu ikon kuliner yang berasal dari Sumatera Barat umumnya berbahan dasar daging sapi. Daging sapi yang digunakan mungkin saja dipalsukan dengan daging lain, seperti daging babi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak. Pemalsuan ini dapat menjadi ancaman serius karena membahayakan kesehatan dan tidak boleh dikonsumsi bagi umat islam. Penelitian ini bertujuan untuk membedakan kandungan asam lemak pada daging sapi dan babi serta mengidentifikasi adanya pemalsuan pada rendang daging sapi dengan instrumen GC-MS (Gas Chromatography-Mass Spectrometry) yang dikombinasikan dengan kemometrik. Sampel penelitian yang digunakan yaitu daging mentah (sapi, babi hutan, dan babi ternak), olahan daging berupa rendang (sapi, babi hutan, dan babi ternak), dan 5 rendang rumah makan yang berbeda di Kota Padang. Ekstrak lemak didapatkan melalui proses hidrolisis asam dan ekstraksi lemak metode Folch. Lemak diderivatisasi dengan tujuan mengubah asam lemak menjadi FAME (Fatty Acid Metyl Ester). Hasil penelitian menunjukkan bahwa asam trikosanoat (0,12%) hanya ditemukan pada daging sapi. Sedangkan pada daging babi hutan dan babi ternak asam lemak yang tidak ditemukan pada sapi yaitu asam γ-linolenat (cis-6,9,12) (0,04%, 0,06%), asam cis-11-eikosenoat (0,60%, 0,81%), asam cis-11,14-eikosadienoat (0,78%, 0,79%), dan asam 11,14,17-eikosatrienoat (0,12%, 0,07%). Analisis kemometrik dengan metode PCA (Principal Component Analysis) berhasil membedakan lemak yang terkandung pada daging sapi, babi hutan, babi ternak, dan olahan rendangnya. Identifikasi 5 sampel rendang rumah makan menunjukkan bahwa terdapat 1 rumah makan yang diprediksi berada dalam kelompok babi hutan atau babi ternak. Dapat disimpulkan bahwa salah satu rumah makan di Kota Padang diprediksi menjual rendang yang mengandung daging babi hutan atau babi ternak.

Actions (login required)

View Item