Perbandingan Kinerja Seismik Hasil Pemodelan Bangunan Struktur Baja Concentrically Braced Frames (CBF) dengan Penggunaan Profil HSS (Hollow Structural Section) dan WF (Wide Flange) pada Elemen Bresing

Ambarwati, Noni (2024) Perbandingan Kinerja Seismik Hasil Pemodelan Bangunan Struktur Baja Concentrically Braced Frames (CBF) dengan Penggunaan Profil HSS (Hollow Structural Section) dan WF (Wide Flange) pada Elemen Bresing. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (Bab I Pendahuluan) BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab V Kesimpulan) BAB V (KESIMPULAN).pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Tugas Akhir Utuh) TUGAS AKHIR UTUH.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pertumbuhan sektor industri di Indonesia mendorong adanya pembangunan infrastruktur industri, termasuk bangunan industri. Bangunan industri harus di desain tahan gempa, sehingga struktur baja dengan sistem Concentrically Braced Frames (CBF) menjadi alternatif yang populer. Concentrically Braced Frames (CBF) merupakan Salah satu sistem struktur bangunan baja yang umum digunakan untuk bangunan tahan gempa. CBF menggunakan elemen bresing untuk menahan gaya gempa lateral. Elemen bresing dapat menggunakan dari berbagai jenis profil baja, seperti Hollow Structural Section (HSS) dan Wide Flange (WF). Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kinerja seismik bangunan struktur baja CBF dengan penggunaaan profil HSS (Hollow Structural Section) dan WF (Wide Flange) pada elemen bresing. Analisis dilakukan dengan metode statik nonlinier pushover menggunakan software ETABS V.18 pada model bangunan industri 5 lantai. Profil bresing yang digunakan adalah HSS.152.152.12 dan WF.207.202.7,4.11. Model struktur 3D dibuat dengan menggunakan software pemodelan struktur dan dianalisis dengan beban gempa yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk Gempa Bumi. Hasil penelitian menujukan bahwa kinerja seismik bangunan struktur CBF dengan penggunaan profil HSS dan WF pada elemen bresing memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Bangunan dengan elemen bresing menggunakan profil HSS memiliki nilai kekuatan, kekauan dan daktilitas yang lebih besar dibandingkan dengan elemen bresing menggunakan profil WF. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa penggunaan profil HSS pada elemen baresing untuk bangunan dengan sistem struktur baja CBF lebih direkomendasikan digunakan pada bangunan di daerah dengan tingkat kegempaan yang tinggi. Hal ini karena bangunan dengan elemen bresing HSS memiliki kekuatan, kekauan dan daktilitas yang lebih tinggi serta lebih tahan terhadap keruntuhan.

Actions (login required)

View Item