Kajian Etnobotani Cenganau, Amomum slahmong C. K. Lim (Zingiberaceae) di Nagari Solok Amba, Kabupaten Sijunjung

R., Al Azhariati Aini (2024) Kajian Etnobotani Cenganau, Amomum slahmong C. K. Lim (Zingiberaceae) di Nagari Solok Amba, Kabupaten Sijunjung. S2 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (cover dan abstrak)
JUDUL DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (87kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (61kB)
[img] Text (Kesimpulan dan Saran)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (50kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (191kB)
[img] Text (Tesis Full Text)
TESIS FULL TEXT.pdf - Published Version

Download (3MB)

Abstract

Tumbuhan Cenganau dimanfaatkan oleh masyarakat di Nagari Solok Amba secara turun temurun untuk bumbu masakan dan tumbuhan obat. Namun demikian, keberadaan tumbuhan Cenganau di daerah ini sudah jarang ditemukan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis karakter morfologi tumbuhan Cenganau untuk menetapkan nama jenisnya, menganalisis data etnobotani tentang pemanfaatan Cenganau, menganalisis kandungan nutrisi, skrining fitokimia, dan uji antimikroba. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnobotani. Data hasil kajian etnobotani dianalisis secara kuantitatif berupa analisis nilai manfaat (UV; Use Value) dan analisis nilai kepentingan budaya tumbuhan pangan (CFSI; Cultural Food Significance Index). Hasil analisis morfologi menegaskan bahwa Cenganau merupakan spesies Amomum slahmong C. K. Lim. Pemanfaatan tumbuhan ini oleh masyarakat setempat mencakup penggunaan sebagai bumbu dalam masakan gulai jengkol dan sebagai tumbuhan obat untuk beberapa penyakit. Analisis etnobotani kuantitatif menghasilkan nilai manfaat (UV) sebesar 0,06 dan nilai kepentingan budaya (CFSI) sebesar 19,26 yang mencerminkan peran dan nilai budaya tumbuhan ini bagi masyarakat Solok Amba. Hasil uji nutrisi menunjukkan kandungan karbohidrat tertinggi (70,94%) dan lemak kasar terendah (0,98%). Skrining fitokimia mengidentifikasi flavonoid, steroid, dan triterpenoid sebagai senyawa metabolit sekunder pada Cenganau. Aktivitas antimikroba terhadap bakteri Escherichia coli menunjukkan bahwa tumbuhan ini memiliki potensi daya hambat. Temuan ini memberikan kontribusi pada pemahaman lebih lanjut mengenai nilai tumbuhan Cenganau dari berbagai aspek, mulai dari aspek morfologi hingga manfaat kesehatan yang dapat diambil dari tumbuhan ini.

Item Type: Thesis (S2)
Supervisors: Dr. Nurainas, M.Si.; Prof. Dr. Syamsuardi, M.Sc.
Uncontrolled Keywords: Cenganau; Etnobotani; Zingiberaceae; UV; CFSI.
Subjects: Q Science > QK Botany
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S2 Biologi
Depositing User: S2 Biologi biologi
Date Deposited: 30 May 2024 06:54
Last Modified: 26 Nov 2024 03:28
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/467922

Actions (login required)

View Item View Item