PENGARUH LEVEL SERAT KASAR DALAM RANSUM DAN EFEKNYA TERHADAP VENTRIKULUS, USUS HALUS, DAN LEMAK ABDOMEN ENTOK (Cairina Moschata) JANTAN PADA AKHIR MASA PEMULIHAN

Fadli, Winnanda (2024) PENGARUH LEVEL SERAT KASAR DALAM RANSUM DAN EFEKNYA TERHADAP VENTRIKULUS, USUS HALUS, DAN LEMAK ABDOMEN ENTOK (Cairina Moschata) JANTAN PADA AKHIR MASA PEMULIHAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) ABSTRAK-1.pdf - Published Version Download (206kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) BAB 1-1.pdf - Published Version Download (144kB)
	Text (Bab 5 Penutup) BAB V.pdf - Published Version Download (73kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (137kB)
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TEKS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh level serat kasar dalam ransum dan efeknya terhadap bobot ventrikulus, usus halus, dan lemak abdomen entok (Cairina moschata) jantan pada akhir masa pemulihan. Penelitian ini menggunakan 63 ekor entok jantan yang ditempatkan pada kandang sebanyak 21 kotak, setiap kotak berisikan 3 ekor entok jantan. Perlakuan level serat kasar dimulai pada minggu ke-3 sampai minggu ke-5. Selanjutnya masa pemulihan dimulai pada minggu ke-6 sampai minggu ke-10. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 7 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah level serat kasar P0 (8%), P1 (12%) dan P2 (16%). Parameter yang diamati adalah bobot ventrikulus, panjang dan tebal usus halus, dan lemak abdomen. Hasil analisis ragam menunjukan perlakuan level serat kasar berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap bobot ventrikulus, berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap panjang jejunum, ileum, dan tebal usus halus, berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap panjang duodenum. Pada masa pemulihan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap tebal usus halus, berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap bobot ventrikulus, panjang usus halus dan lemak abdomen. Dapat disimpulkan bahwa pemberian level serat kasar 16% dan dilanjutkan pemulihan pada entok tidak memperlihatkan pengaruh nyata terhadap bobot ventrikulus dengan rataan 3,889 (%/BH), panjang duodenum 1,76 (%/BH), jejunum 4,79 (%/BH), ileum 5,04% (%/BH), tebal usus halus 0,307 (g/cm) dan lemak abdomen 2,30 (%/BH).

Actions (login required)

View Item