Humairah, Lathifah (2024) Perubahan Penguasaan Lahan Dan Dampaknya Bagi Suku Anak Dalam Di Kecamatan Batin Xxiv Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi 1967-1998. S1 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (183kB) |
|
Text (BAB I)
BAB. 1.pdf - Published Version Download (281kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB VI. Kesimpulan.pdf - Published Version Download (101kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (277kB) |
|
Text (Skripsi full text)
Skripsi Full Text Lathifah Humairah.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini membahas tentang Perubahan Penguasaan Lahan dan Dampaknya Bagi Suku Anak Dalam di Kecamatan Batin XXIV Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi 1967-1998. Skripsi ini membahas tentang perubahan penguasaan lahan, yang tadinya lahan itu milik Sultan/Raja Jambi yang diwariskan turun-temurun, kemudian berubah menjadi dititipkan, kemudian kembali kepada ahli waris oleh ahli waris dihibahkan, tetapi ketika dihibahkan tanah itu malah di ambil paksa pemerintah dan diberikan HGU kepada PT Sawit Desa Makmur. Selain itu, skripsi ini juga membahas mengenai dampak perubahan penguasaan lahan dari hibah Suku Anak Dalam menjadi HGU PT Sawit Desa Makmur bagi Suku Anak Dalam yang ada di Kecamatan Batin XXIV Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah. Langkah-langkah yang digunakan adalah Heuristik (pengumpulan data), kritik Sumber, Kritik Sumber, Interpretasi dan Historiografi (penulisan). Selain itu, untuk memperdalam analisis, penulis juga menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan wawancara mendalam. Wawancara mendalam ini dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai pokok persoalan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa lahan yang pernah dititipkan dikembalikan kepada ahli warisnya pada tahun 1967, oleh ahli waris memberikan hibah atas lahan itu kepada Suku Anak Dalam. Ketika lahan itu dihibahkan dan sudah ditinggali bertahun-tahun oleh Suku Anak Dalam, Suku Anak Dalam juga menggantungkan hidupnya kepada lahan atau hutan itu pemerintah malah mengambil alih lahan itu secara paksa dengan mengikutsertakan para aparat negara untuk mengamaninya. Mirisnya ternyata PT Sawit yang memiliki perizinan usaha di lahan Suku Anak Dalam yang berada di Kecamatan Batin XXIV Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi itu hadir 10 tahun sebelum perizinannya keluar atau lebih tepatnya pada tahun 1988, sehingga bisa disebut perampasan tanah secara ilegal selama 10 tahun. Perizinan yang dikeluarkan pada tahun 1998 adalah perizinan legalnya. Hal ini, menimbulkan berbagai persoalan untuk Suku Anak Dalam bahkan juga memberikan dampak negatif untuk masyarakat desa yang ada disekitarnya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penguasaan terhadap lahan ini terdapat beberapa perubahan seperti, warisan (Raja), hibah (SAD), dan HGU PT Sawit Desa Makmur. Perubahan penguasaan lahan ini sangat berdampak bagi kehidupan Suku Anak Dalam. Suku Anak Dalam yang tadinya hidup dihutan secara ilegal kemudian diberikan hibah membuat Suku Anak Dalam menjadi memiliki hak atas lahan itu. Lahan itu yang di ambil paksa pemerintah dan PT Sawit Desa Makmur membuat Suku Anak Dalam kehilangan hak atas lahannya, mulai dari ekonominya dimatikan, budayanya menjadi menghilang bahkan harus terusir dari tanahnya sendiri.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Zaiyyardam, M.Hum. |
Uncontrolled Keywords: | Suku Anak Dalam, Penguasaan Lahan, Warisan, Hibah, HGU. |
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) > D204 Modern History D History General and Old World > D History (General) > D839 Post-war History, 1945 on |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > S1 Sejarah |
Depositing User: | S1 Ilmu Sejarah |
Date Deposited: | 02 Mar 2024 02:41 |
Last Modified: | 22 Oct 2024 03:38 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/465227 |
Actions (login required)
View Item |