Analisis Kelayakan Pengelolaan Lumpur Tinja Kota Padang sebagai Konsep Awal Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT)

Berlinda, Vaniake Wemas (2023) Analisis Kelayakan Pengelolaan Lumpur Tinja Kota Padang sebagai Konsep Awal Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT). Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (854kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (761kB)
	Text (Bab V Penutup) Bab V Penutup.pdf - Published Version Download (685kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (528kB)
	Text (Thesis Full Text) Thesis Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy

Abstract

Tingginya idle capacity di instalasi pengolahan lumpur tinja (IPLT) Nanggalo Kota Padang diantaranya disebabkan oleh rendahnya lumpur tinja yang masuk ke IPLT. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan lumpur tinja eksisting di Kota Padang dan kelayakan layanan lumpur tinja terjadwal ditinjau dari aspek regulasi dan kebijakan, kelembagaan, teknis, finansial, peran serta masyarakat dan lingkungan. Evaluasi kondisi eksisting dilakukan dengan menganalisis kinerja IPLT, wawancara dan kuesioner kepada 100 responden, instansi pemerintah, akademisi, serta layanan sedot tinja swasta. Analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif dan analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan belum adanya regulasi yang mengatur tentang pengelolaan lumpur tinja menyebabkan rendahnya tingkat pengurasan tangki septik. Kelembagaan IPLT masih melekat pada tupoksi regulator di bawah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang. Parameter BOD, COD, TSS, dan amoniak hasil pengolahan lumpur tinja di IPLT belum memenuhi baku mutu. Pendapatan yang diperoleh dari retribusi pembuangan lumpur tinja ke IPLT belum mencapai target pendapatan asli daerah (PAD) dari jenis retribusi penyedotan tangki septik. Sebanyak 54% responden belum pernah melakukan pengurasan tangki septik., dan analisis aspek lingkungan menunjukkan hanya 1% responden yang menyatakan bahwa naiknya air permukaan menjadi penyebab meluapnya toilet. Hasil analisis SWOT berada pada kuadran ketiga (ubah strategi), sehingga diperlukan perubahan strategi dalam meningkatkan pengelolaan lumpur tinja Kota Padang. Analisis terhadap aspek finansial dan ekonomi program layanan lumpur tinja terjadwal (LLTT) menunjukkan parameter net present value (NPV) > 0 dan benefit cost ratio (B/C) > 1, sehingga LLTT layak untuk dijalankan namun diperlukan pemenuhan terhadap aspek – aspek yang belum ada agar LLTT dapat berjalan optimal.

Actions (login required)

View Item