Estimasi Kebutuhan Air Tanaman Padi di Sumatera Barat Menggunakan Model Cropwat 8.0

Syahlevi, Sutan Ikhsan (2024) Estimasi Kebutuhan Air Tanaman Padi di Sumatera Barat Menggunakan Model Cropwat 8.0. S2 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (144kB)
	Text (BAB V KESIMPULAN) Penutup.pdf - Published Version Download (131kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (101kB)
	Text (FULL TEXT) FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

CROPWAT 8.0 merupakan aplikasi untuk menghitung dan mengetahui kebutuhan air tanaman maupun irigasi. Data klimatologi yang digunakan adalah data stasiun Kandang IV yang merupakan stasiun yang dekat dengan D.I Batang Anai. Curah hujan yang digunakan adalah curah hujan efektif yang di dapatkan dari stasiun Kandang IV. Perhitungan nilai Evapotranspirasi Potensial (ETo) menggunakan dua metode yaitu metode Penman Modifikasi, dan aplikasi Cropwat 8.0. Data klimatologi yang digunakan yaitu suhu udara, kelembapan udara, kecepatan angin, lama penyinaran matahari dan data topografi yang digunakan adalah data latitude serta altitude dari stasiun Kandang IV. Data tanah yang digunakan adalah data tanah umum daerah setempat yaitu Black Clay Soil. Nilai Evapotranspirasi Potensial (ETo) rata-rata dari perhitungan menggunakan Cropwat 8.0 sebesar 3.09 mm/hari. Hasil analisa kebutuhan air tanaman padi (Irrigation Requirements) terbesar dengan aplikasi Cropwat 8.0 terjadi pada akhir bulan Agustus menghasilkan DR sebesar 1,51 lt/dt/ha. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai aplikasi CROPWAT 8.0 dan juga penggunaan data default seperti data tanaman dan data tanah yang sesuai dengan pemakaian di Indonesia.

Actions (login required)

View Item