Desnianti, Desnianti (2019) ANALISIS KINERJA KEUANGAN LEMBAGA KEUANGAN MIKRO AGRIBISNIS (LKM-A) BARINGIN SAKTI KELURAHAN BARINGIN KECAMATAN LUBUK KILANGAN KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (COVER DAN ABSTRAK)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (407kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
3. BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (264kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
7. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (112kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (41kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
1. Full Text-min.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (888kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil LKM-A Baringin Sakti dan menganalisis kinerja keuangannya tahun 2014 hingga 2017. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif untuk analisis studi kasus; yaitu dengan perhitungan rasio (rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas dan aktivitas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKM-A Baringin Sakti merupakan lembaga dibawah naungan Gapoktan Baringin Sakti mendapatkan suntikan dana PUAP dari pemerintah sebesar 100 juta rupiah yang disalurkan kepada masyarakat tani dalam bentuk pinjaman usaha agar tercapainya kesejahteraan. Kegiatan yang dilakukan yaitu, menyalurkan dana kepada nasabah dalam bentuk pinjaman, menghimpun dana dari nasabah dalam bentuk simpanan wajib dan menerima tabungan bagi anggota yang ingin menabung. Jumlah anggota LKM-A Baringin Sakti tiap tahunnya semakin bertambah dari tahun 2014 dengan jumlah 46 orang hingga tahun 2017 menjadi 93 orang, sehingga jumlah pinjaman terus meningkat tahun 2014 hingga 2016. Sedangkan pada tahun 2017, jumlah pinjaman menurun karena modal LKM-A tidak digulirkan secara optimal. Kinerja keuangan LKM-A Baringin Sakti dilihat pada rasio likuiditas yaitu nilai rasio lancar dan rasio cepat berada pada kondisi tidak sehat, disebabkan LKM-A tidak mengalokasikan aktiva lancarnya secara optimal. Nilai Rasio hutang atas modal dan aktiva pada rasio solvabilitas, berada pada kondisi sehat karena modal dan nilai aktiva yang dimiliki dapat menjamin total hutangnya. Rasio Profitabilitas dapat dilihat nilai ROI berada pada kondisi cukup sehat karena rendahnya nilai SHU dan suku bunga yang diperoleh untuk menutupi biaya operasional yang besar, sedangkan nilai ROE berada pada kondisi kurang sehat karena terjadinya penumpukan kas. Rasio aktivitas pada perputaran total aktiva berada pada kondisi tidak sehat karena nilai piutang yang besar, sedangkan rasio perputaran pada piutang berada pada kondisi sangat tidak sehat karena perputaran piutang yang lemah. Kata Kunci : LKM-A, rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio profitabilitas, rasio aktivitas
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Zednita Azriani, SP, M.Si |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | s1 agribisnis agribisnis |
Date Deposited: | 24 Jun 2019 14:56 |
Last Modified: | 24 Jun 2019 14:56 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/46350 |
Actions (login required)
View Item |