Karakterisasi Simplisia dan Ekstrak Daun Jeruju (Acanthus ilicifolius L.)

Nasty, Ranura (2019) Karakterisasi Simplisia dan Ekstrak Daun Jeruju (Acanthus ilicifolius L.). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (cover dan abstrak)
cover abstrak.pdf - Published Version

Download (223kB) | Preview
[img]
Preview
Text (pendahuluan)
I.pdf - Published Version

Download (328kB) | Preview
[img]
Preview
Text (penutup)
V.pdf - Published Version

Download (207kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (222kB) | Preview
[img] Text (skripsi full teks)
full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN EKSTRAK DAUN JERUJU (Acanthus ilicifolius L.) ABSTRAK Acanthus ilicifolius L., atau dikenal dengan nama jeruju termasuk tumbuhan famili Acanthus yang telah digunakan masyarakat sebagai obat tradisional seperti mengobati reumatik, racun, ekspektoran, dan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi simplisia dan ekstrak daun jeruju sesuai dengan yang tertera pada Farmakope Herbal Indonesia. Dari pengamatan, daun jeruju berbentuk lanset, berwarna hijau, dan permukaan licin. Uji mikroskopis menunjukkan adanya fragmen penanda epidermis, stomata tipe bidiasitik, sisik kelenjar, berkas pengangkut, serabut sklerenkim dan trikoma bentuk jarum. Uji organoleptis simplisia berbentuk serbuk agak kasar, beraroma khas, warna coklat muda kehijauan dan rasa kelat. Parameter simplisia yaitu susut pengeringan sebesar 10,67% + 0,17; kadar abu total sebesar 9,55% + 0,05; kadar abu tidak larut asam sebesar 1,00% + 0,09; kadar sari larut air sebesar 17,76% + 0,51; kadar sari larut etanol sebesar 7,58% + 0,21; dan kadar flavonoid sebesar 0,31%. Ekstrak daun jeruju berbentuk ekstrak kental, berwarna coklat tua, beraroma khas, dan rasa kelat. Rendemen ekstrak sebesar 29,6%; kadar abu total 15,06% + 0,045; kadar abu tidak larut asam 0,76% + 0,08; kadar air 21,48% + 0,51; dan kadar flavonoid sebesar 0,35%. Pengujian KLT dengan senyawa pembanding rutin dengan Rf sebesar 0,44 didapatkan Rf sebesar 0,45 untuk ekstrak, fraksi butanol dan etil asetat, serta sebesar 0,44 untuk simplisia dan fraksi heksan. Kata Kunci : Acanthus ilicifolius L., Karakterisasi, Simplisia, Ekstrak

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Elidahanum Husni, M.Si, Apt
Subjects: Q Science > QK Botany
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi
Depositing User: s1 Fakultas Farmasi
Date Deposited: 28 May 2019 12:52
Last Modified: 28 May 2019 12:52
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/46254

Actions (login required)

View Item View Item