Karakteristik Pengeringan Gambir pada Pengeringan Konvektif dengan Suhu Pengeringan Bertingkat

Imam, Maulana (2024) Karakteristik Pengeringan Gambir pada Pengeringan Konvektif dengan Suhu Pengeringan Bertingkat. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (404kB)
[img] Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (392kB)
[img] Text (BAB V Penutup)
BAB V Penutup.pdf - Published Version

Download (208kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Dapus.pdf - Published Version

Download (210kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Gambir merupakan produk berupa getah yang sudah dikeringkan yang diolah dari pengekstrakan daun tumbuhan bernama uncaria gambir roxbi, gambir banyak digunakan pada sektor industri seperti kosmetik, famasi, obat-obatan tradisional, dan obat-obatan modern. Jenis tanaman ini banyak dijumpai di area-area tropis seperti di Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Laos. Indonesia adalah penghasil produk gambir terbesar di dunia, gambir umumnya berasal dari provinsi-provinsi di Pulau Sumatera dan Kepulauan Riau. Proses pengeringan gambir dengan memanfaatkan panas matahari membutuhkan waktu pengeringan selama 3 - 4 hari. Maka dari itu, agar proses pengeringan dapat dilakukan lebih cepat, diperlukan alternatif pengeringan yang lainnya. Pada penelitian ini, proses pengeringan gambir dilakukan pada metoda pengeringan konvektif dengan suhu pengeringan bertingkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik pengeringan gambir jika diberikan kondisi kontrol berupa suhu pengeringan. Suhu pengeringan yang digunakan pada penelitian ini dimulai dari suhu 40oC, kemudian suhu pengeringan dinaikkan secara berkala ke 50oC dan 60oC dengan laju udara pengeringan konstan sebesar 1,5 m/s. Berdasarkan penelitian ini untuk menghasilkan gambir kering dengan kadar air sebanyak 14% dibutuhkan waktu pengeringan total sebesar 1310 menit. Proses pengeringan gambir dengan suhu pengeringan bertingkat menghasilkan hasil pengeringan dengan kualitas lebih baik jika dibandingkan pengeringan dengan suhu konstan. Proses pengeringan dilakukan pada suhu yang tidak terlalu tinggi, hal ini bertujuan supaya gambir tidak meleleh selama proses pengeringan. Adapun properti-properti termodinamika lain yang mempengaruhi proses pengeringan seperti kelembaban relatif diabaikan sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi proses pengeringan ini.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Adjar Pratoto
Uncontrolled Keywords: Pengeringan,konvektif,gambir,suhu bertingkat,laju udara pengeringan,laju pengeringan.
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik > Mesin
Depositing User: s1 teknik mesin
Date Deposited: 06 Feb 2024 04:11
Last Modified: 06 Feb 2024 04:11
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/461792

Actions (login required)

View Item View Item