SISTEM PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA KONTRAKTOR (KMKK) PER-PROYEK PADA BANK NAGARI CAPEM INDARUNG

Izatul, Mardiah (2018) SISTEM PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA KONTRAKTOR (KMKK) PER-PROYEK PADA BANK NAGARI CAPEM INDARUNG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (cover ta)
COVER.pdf - Published Version

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab 1)
BAB 1 PDF.pdf - Published Version

Download (309kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab v)
BAB V PDF.pdf - Published Version

Download (309kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (309kB) | Preview
[img] Text (full ta)
FULL TA PDF 3.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Kegiatan perekonomian suatu negara tidak terlepas dari lalu lintas pembayaran uang, dimana lembaga keuangan memberikan peranan penting dalam mengatur kegiatan ekonomi suatu negara. Lembaga Keuangan adalah suatu badan usaha yang asset utamanya berbentuk asset keuangan maupun tagihan-tagihan yang dapat berupa saham, obligasi, dan pinjaman daripada aktiva riil misalnya bangunan, perlengkapan dan bahan baku (Martono, 2004:5). Lembaga keuangan perbankan memegang peranan penting dalam perekonomian setiap negara, tak terkecuali Indonesia. Hampir semua sektor yang berhubungan dengan berbagai kegiatan keuangan selalu membutuhkan jasa bank, baik perorangan, lembaga sosial maupun perusahaan. Lembaga perbankan di Indonesia merupakan penunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan stabilitas nasional kearah peningkatan kesejahteraan rakyat banyak. Menurut Kasmir (2008:7) Bank adalah lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali dana tersebut ke masyarakat serta memberikan jasa bank lainnya. Kredit memiliki peran yang sangat penting bagi masyarakat dan bagi bank itu sendiri. Bank sebagai pemberi jasa perkreditan harus melakukan analisis pemberian kredit terhadap calon debitur. Analisis yang umum digunakan dalam perbankan adalah analisis 5C yaitu watak (Character), kemampuan (Capacity), modal (Capital), jaminan (Collateral), dan kondisi ekonomi (Condition). Bank dapat melakukan analisis permohonan kredit calon debitur apabila persyaratan yang ditetapkan oleh Bank telah terpenuhi. Terhadap kelengkapan data pendukung permohonan kredit, Bank juga melakukan penilaian kelengkapan dan kebenaran informasi dari calon debitur dengan cara petugas Bank melakukan wawancara dan kunjungan (On The Spot) ke tempat usaha debitur. Secara sederhana kita dapat menoleh latar belakang mengapa sampai timbul kredit. Masyarakat dapat kita golongkan sebagai berikut (Hadiwijaya, 2000): 1. Golongan yang berpendapat lebih tinggi dari kebutuhannya, sehingga mungkin sekali tidak mempunyai permasalahan kekurangan sumber, bahkan ia dapat menabung dan tidak memerlukan kredit. 2. Golongan yang berpendapat sama dengan kebutuhannya, sehingga mungkin juga tidak memerlukan bantuan pihak lain. Kendati ia tidak dapat menabung dan mungkin tidak memerlukan kredit. 3. Golongan yang berpendapat lebih kecil dari kebutuhannya, sehingga akan wajarlah bila ia menyatakan memerlukan bantuan pihak lain atau kredit. Golongan ketiga inilah yang menjadi permasalahan dari mana bantuan kredit menjadi permasalahan, dari mana bantuan kredit itu ia terima, katakanlah golongan mana yang akan membantunya dengan kredit. Golongan yang sangat mungkin dapat memberikan kredit kepada golongan tiga itu tidak lain pada golongan ke satu, karena golongan ke dua nyata tidak mungkin karena golongannya hidup dengan pas-pasan. Salah satu kredit yang bisa diberikan kepada pengusaha ini adalah Kredit Modal Kerja. Kegunaan kredit modal kerja adalah untuk menambah modal kerja dalam kegiatan operasional perusahaan guna mencukupi berbagai kebutuhan perusahaan agar kegiatan operasional tersebut berjalan dengan lancar. Melalui kebijaksanaan perkreditan diarahkan untuk mencapai sasaran pemerataan dan pertumbuhan ekonomi. Siapa saja dapat akses untuk dapat mengajukan kredit atau mendapatkan pembiayaan dari bank, baik perusahaan perorangan, ataupun perusahaan dalam pengertian yang lebih luas.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Drs. Iswardi,MM. Ak
Subjects: H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomi > D3 Keuangam
Depositing User: d3 keuangan perbankan
Date Deposited: 27 May 2019 10:07
Last Modified: 27 May 2019 10:07
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/46051

Actions (login required)

View Item View Item