KAJIAN KONDISI ATMOSFER PADA KASUS BANJIR TANGGAL 1 OKTOBER 2021 DI PADANG, SUMATRA BARAT

Aditya, Dwi Yanra (2023) KAJIAN KONDISI ATMOSFER PADA KASUS BANJIR TANGGAL 1 OKTOBER 2021 DI PADANG, SUMATRA BARAT. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) (Cover + Abstrak).pdf - Published Version Download (68kB)
	Text (BAB I. Pendahuluan) (BAB I. Pendahuluan).pdf - Published Version Download (46kB)
	Text (BAB V. Penutup) (BAB V. Penutup).pdf - Published Version Download (36kB)
	Text (Daftar Pustaka) (Daftar Pustaka).pdf - Published Version Download (282kB)
	Text (Skripsi full text) Aditya Skripsi full.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang kajian kondisi atmosfer untuk mengetahui karakteristik atmosfer yang menyebabkan terjadinya banjir. Data yang digunakan merupakan data suhu puncak awan, curah hujan, transport uap air dan faktor atmosfer global seperti Madden-Julian Oscillation (MJO), El Niño -Southern Oscillation (ENSO) dan Indian Ocean Dipole (IOD). Suhu puncak awan diperoleh dari yang diambil dari website resmi Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA) dan National Aeronautics and Space Administration (NASA). Suhu puncak awan yang menggambarkan terbentuknya awan hujan (-20 sampai -10) sesuai dengan data curah hujan yang meningkat. Asal uap air yang mendukung terjadinya hujan di wilayah Padang sebagian besar berasal dari sekitaran pesisir Pulau Sumatra. Faktor global menunjukkan adanya keterkaitan dengan curah hujan seperti MJO yang berada dalam fase aktif dan IOD yang berada dalam fase negatif. Kondisi atmosfer di Kota Padang selama 2 hari sebelum terjadinya banjir mengindikasikan adanya awan penyebab hujan, yang ditandai oleh pertumbuhan awan nimbostratus, bersama dengan peningkatan curah hujan yang terjadi dalam waktu lama, dipengaruhi juga oleh faktor global seperti MJO dan IOD.

Actions (login required)

View Item