Asuhan Keperawatan pada An. B yang Penderita Acute Myeloid Leukemia (Aml) dengan Pemberian Peppermint Oil pada Mual Akibat Kemoterapi di Ruang Rawat Anak Kronik RSUP Dr. M. Djamil Padang

Dinda, Tsurayya (2023) Asuhan Keperawatan pada An. B yang Penderita Acute Myeloid Leukemia (Aml) dengan Pemberian Peppermint Oil pada Mual Akibat Kemoterapi di Ruang Rawat Anak Kronik RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (460kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version

Download (362kB)
[img] Text (Bab V Penutup)
bab 5 penutup.pdf - Published Version

Download (221kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (368kB)
[img] Text (KIA FULL TEXT)
kia full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Mual merupakan efek samping yang paling sering terjadi pada anak dengan Acute Myeloid Leukemia (AML). Hal ini memerlukan intervensi nonfarmakologi dalam bidang keperawatan untuk mengurangi risiko terjadinya mual akibat kemoterapi yang dijalani anak. Pemberian peppermint oil merupakan salah satu terapi nonfarmakologi yang direkomendasikan untuk mengurangi mual. Tujuan penulisan ini untuk mengetahui pengaruh pemberiaan peppermint oil terhadap penurunan mual pada anak AML yang menjalani kemoterapi. Karya ilmiah ini menggunakan studi kasus pada An. B berusia 17 tahun yang menderita AML. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan wawancara, pemeriksaan fisik, dan data rekam medis. Prosedurnya dimulai dari pengkajian, penetapan diagnosis, penetapan tujuan, pemilihan intervensi yangs sesuai, implementasi, dan evaluasi. Masalah keperawatan yang ditegakkan setelah pengkajian yaitu ketidakberdayaan, nausea, perfusi perifer tidak efektif, dan risiko infeksi. Intervensi yang dilakukan adalah promosi harapan, manajemen mual, perawatan sirkulasi, dan pencegahan infeksi. Hasil implementasi didapatkan sebelum pemberian terapi peppermint oil skor mual anak yaitu 9 (kategori sedang), setelah diberikan terapi peppermint oil selama 3 hari didapatkan penurunan skor yaitu menjadi 4 (kategori ringan). Setelah dilakukan pemberian terapi inhalasi peppermint oil selama 3 hari dengan frekuensi 3 kali dalam sehari didapatkan pengaruh pemberian terapi inhalasi peppermint oil terhadap penurunan frekuensi mual pada An. B yang menderita AML. Pemberian terapi inhalasi peppermint oil dapat digunakan sebagai alternatif dalam manajemen penatalaksanaan mual akibat kemoterapi pada anak.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ns. Dwi Novrianda, S.Kep., M.Kep
Uncontrolled Keywords: Acute Myeloid Leukemia, Kemoterapi, Mual, Peppermint Oil
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 01 Nov 2023 03:54
Last Modified: 01 Nov 2023 03:54
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/455990

Actions (login required)

View Item View Item