Penguatan Identitas Etnis dalam Masyarakat Multikultural

Fhajrul, Karim (2019) Penguatan Identitas Etnis dalam Masyarakat Multikultural. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan abstrak) cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (150kB) | Preview
Preview	Text (Bab I (Pendahuluan)) Bab I ( pendahuluan).pdf - Published Version Download (482kB) | Preview
Preview	Text (BAB Penutup) BAB Penutup.pdf - Published Version Download (117kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (121kB) | Preview
	Text (tugas akhir ilmiah utuh) tugas akhir ilmiah utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penguatan identitas yang dilakukan oleh etnis Jawa Sawahlunto sebagai minoritas berhasil mempertahankan keberadaannya di Kota Sawahlunto sejak masa pemerintahan Kolonial Belanda hingga sampai hari ini. Perekonomian orang Jawa Sawahlunto sangat tergantung kepada hasil pertambangan batu bara yang dikelola oleh Perusahaan Pertambangan Batu Bara Ombilin (PT.BA-UPO), namun semenjak penurunan produksi batu bara membuat orang Jawa Sawahlunto dihadapi masalah berkepanjangan sehingga banyak yang dipensiun dinikan. Ini membuat keberadaan orang Jawa Sawahlunto dalam keadaan yang tidak baik sehingga mengalami kemiskinan yang begitu menghantui mereka. untuk dapat tetap mempertahankan keberadaannya orang Jawa Sawahlunto begitu memperkuat identitas kultural yang dimiliki dari kelompok etnis lain. Penguatan identitas kultural yang terus lakukan telah berhasil menyelamatkan kelompok ini dari permasalahan yang dihadapi, bahkan identitas kultural mereka kini begitu tersorot dibandingkan identitas kultural etnis lain di Kota Sawahlunto. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Setelah itu penelitian ini menggunakan pendekatan instrumentalisme dan konstruktifisme. Kedua pendekatan ini memiliki keterkaitan satu sama lain dalam memfokuskan arah pencarian data primer maupun data sekunder. Teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan juga berguna dalam menemukan data terkait penelitian penguatan identitas etnis Jawa Sawahlunto ini. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Setelah itu penelitian ini menggunakan gaya analisa Castells dalam melihat sebuah fenomena penguatan identitas etnis di Kota Sawahlunto. Penguatan yang dilakukan yaitu bagaimana identitas kultural digunakan sebagai alat politik dalam menghadapi etnis mayoritas dan etnis minoritas lainnya yang ada di Kota Sawahlunto. Politik identitas yang dilakukan orang Jawa Sawahlunto berhasil masuk dari berbagai unsur kebudayaan sehingga membuat kekuatan identitas yang dimiliki orang Jawa Sawahlunto mampu mendominasi wilayah perekonomian yang potensial di Kota Sawahlunto. Penguatan identitas tidak hanya mempengaruhi identitas etnis mayoritas ataupun etnis minoritas lainnya saja, melainkan juga membangun kembali rasa kepemilikan yang kuat terhadap identitas kejawaan yang mereka miliki. Etnisitas juga digunakan sebagai alat dalam mengumpulkan orang-orang Jawa yang berasal dari berbagai wilayah di pulau Jawa menjadi suatu kelompok baru yang lebih besar yaitu etnis Jawa Sawahlunto atau disebut Jawalunto. Keywords: Etnisitas, Politik Identitas, Identitas.

Actions (login required)

View Item