Ruth, Joan Wishaprila (2019) ADOPSI FRAMEWORK CONVENTION ON TOBACCO CONTROL OLEH JEPANG DIKAITKAN DENGAN PERLINDUNGAN HAK ATAS KESEHATAN BAGI PEROKOK PASIF. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (223kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf - Published Version Download (337kB) | Preview |
|
|
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf - Published Version Download (196kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (265kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Adanya implikasi negative dari konsumsi rokok terhadap kesehatan, maka regulasi pembatasan perilaku merokok sangat dibutuhkan. Bentuk kepedulian WHO yaitu diresmikannya FCTC sebagai payung hukum pengendalian tembakau dunia. Jepang sebagai Negara maju, dimana Pemerintah sebagai pemegang saham atas Industri tembakau global terbesar ketiga yakni JT meratifikasi FCTC pada tahun 2004 sebagai payung hukum pengendalian tembakau di Jepang. Rumusan masalah yang akan diteliti adalah Pertama, Bagaimana adopsi FCTC dalam aturan pengadilan tembakau di Jepang. Kedua, Apakah kebijakan pemerintah Jepang terkait pengadilan tembakau sejak meratifikasi FCTC sudah sesuai dengan hak atas perlindungan kesehatan bagi perokok pasif atau SHS jika dibandingkan dengan aturan didalam FCTC. Penelitian ini dilakukan secara deskriptif yaitu Menggambarkan kebijakan pemerintah Jepang yang mengadopsi FCTC dikaitkan dengan hak atas kesehatan bagi perokok pasif . Typologi penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu suatu penelitian yang menggunakan kajian kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan Jepang mengambil kebijakan untuk meratifikasi FCTC dengan mengencerkan ketentuan-ketentuan yang terkandung dalam pasal-pasal FCTC untuk menjaga agar kepentingan industri tembakau mereka tidak terlalu terdampak karna pemberlakuan kebijakan kontrol tembakau. Status pemberlakuan pembatasan perilaku merokok di Jepang dan dalam menciptakan kawasan bebas asap rokok masih terbilang belum terpenuhi dari banyaknya upaya yang sudah dilakukan pemerintah dalam merealisasikan kebijakan yang seharusnya diselaraskan dengan pasal 8 FCTC dalam melindungi hak atas kesehatan bagi perokok pasif.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Najmi, S.H., M.H |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | S1 Ilmu Hukum |
Date Deposited: | 23 Apr 2019 14:39 |
Last Modified: | 23 Apr 2019 14:39 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/43999 |
Actions (login required)
View Item |