FITRI, HIDAYAH (2018) PREDIKSI HASIL PANEN BERDASARKAN SPATIAL VARIABILITY DARI PENGUKURAN NONDESTRUKTIF NILAI INDEKS KANDUNGAN KLOROFIL (CCI) TANAMAN PADI MENGGUNAKAN CCM-200 PLUS. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (222kB) | Preview |
|
|
Text (bab I)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (220kB) | Preview |
|
|
Text (bab v)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (210kB) | Preview |
|
|
Text (dapus)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (460kB) | Preview |
|
Text (Thesis Full Text)
Thesis Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Pembuatan model prediksi hasil panen dilakukan untuk memprediksi hasil produksi pada tanaman padi berdasarkan nilai Chlorophyll Content Indeks (CCI) pada umur yang berbeda. Model dikembangkan berdasarkan data spatial variability nilai CCI dari hasil pengukuran dengan cara nondestruktif menggunakan klorofil meter CCM-200 plus pada umur (25, 40, 60, dan 70 HST) dan hasil panen tanaman padi. Pengukuran dilakukan terhadap 20 titik pengamatan pada sawah Banda Langik, di Desa Sungai Bangek, Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. Pengumpulan sampel data dilakukan dengan dua cara yaitu, Grid Sampling Point dan Crop Cutting Test (CCT). Nilai CCI dan hasil panen tanaman padi yang diperoleh pada masing-masing lahan kemudian diolah menjadi peta nilai CCI dan peta hasil produksi (Yield Mapping) menggunakan aplikasi GIS (Geografic Information System) dengan metode kriging. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa nilai CCI memiliki hubungan dengan hasil produksi tanaman padi. Hal ini dibuktikan melalui nilai korelasi yang dihasilkan pada umur 25 HST (r = 0,815), 40 HST (r = 0,877), 60 HST (r = 0,810) dan 70 HST (r = 0,917). Hasil panen pada tanaman padi dapat diprediksi melalui model berikut: Y = -0.349057 + 0.020209 X1 + 0.012123 X2 - 0.00424 X3 + 0.044558 X4 dengan Y adalah hasil produksi panen (kg/m2) dan X adalah nilai CCI pada umur yang berbeda (X1=25 HST), (X2=40 HST), (X3=60 HST) dan (X4=70 HST). Nilai CCI tanaman dapat dijadikan sebagai gambaran untuk melihat kesehatan dan kondisi dari pertumbuhan tanaman disetiap tahap pertumbuhannya dan melalui pemetaan hasil yang dilakukan dapat dilihat hubungan antara nilai CCI pada umur yang berbeda dengan hasil produksi. Keywords: Chlorophyll Content Indeks (CCI), Crop Cutting Test (CCT), Grid Sampilng Point, Hari Setelah Tanam (HST), Model Prediksi, Yield Mapping
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Ir. Santosa, MP |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) T Technology > T Technology (General) |
Depositing User: | s2 teknik pertanian |
Date Deposited: | 31 Jan 2019 15:57 |
Last Modified: | 31 Jan 2019 15:57 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/43338 |
Actions (login required)
View Item |