Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Resiko Kecelakaan Tertusuk Jarum Suntik pada Perawat di RSUD dr. rasidin Padang Tahun 2018

Silvia, Khairani (2019) Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Resiko Kecelakaan Tertusuk Jarum Suntik pada Perawat di RSUD dr. rasidin Padang Tahun 2018. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (192kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 (Pendahuluan)) BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (177kB) | Preview
Preview	Text (BAB 7 (Penutup Kesimpulan)) BAB 7 (Penutup Kesimpulan).pdf - Published Version Download (37kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (156kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL pdf.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS ANDALAS Desember, 2018 Nama : Silvia Khairani BP : 1411311021 Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Resiko Kecelakaan Kerja Tertusuk Jarum Suntik pada Perawat di RSUD dr. Rasidin Padang Tahun 2018 ABSTRAK Kecelakaan kerja tertusuk jarum suntik merupakan masalah yang serius dalam bidang pekerjaan kesehatan dan menjadi persoalan keselamatan kerja yang harus dihadapi oleh tenaga kesehatan terutama pada perawat karena perawat merupakan tenaga kesehatan yang paling banyak berinteraksi dengan pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan kecelakaan kerja tertusuk jarum suntik pada perawat di RSUD dr. Rasidin Padang. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif berdasarkan pendekatan Cross Sectional study. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 66 orang dengan teknik pengambilan sampel yaitu propotional random sampling. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan September - Oktober 2018. Pengumpulan data dengan kuesioner, analisis data univariat dengan distribusi frekuensi, analisis bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir dari separuh perawat pernah mengalami kecelakaan tertusuk jarum suntik yaitu sebesar 40,9%. Lebih dari separuh perawat memiliki pengetahuan yang rendah (53%), lebih dari separuh perawat tidak patuh terhadap SOP (62,1%), separuh dari perawat yang memiliki tingkat kewaspadaan universal yang tidak baik (50%), dan hampir dari separuh perawat yang tidak pernah mengikuti pelatihan terkait kecelakaan kerja. Terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan, kepatuhan terhadap SOP, kewaspadaan universal, dan pelatihan/training dengan kecelakaan tertusuk jarum suntik (p value < 0,05). Diharapkan perawat dapat meningkatkan pengetahuan melalui pemberian pelatihan terkait penggunaan jarum suntik dan diharapkan peran kepala ruangan lebih dtingkatkan untuk memantau kepatuhan terhadap SOP dan kewaspadaan universal. Kata kunci : faktor, kecelakaan kerja, perawat, tertusuk jarum suntik Daftar Pustaka : 49 (2002-2017)

Actions (login required)

View Item