Randi, Pratama (2019) PENGARUH PENAMBAHAN GRAIN REFINER AlTiB TERHADAP NILAI FLUIDITAS METODE SPIRAL TEST PADA PADUAN AlSiMg. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
COVER VS ABSTRAK.pdf - Published Version Download (165kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
7. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (123kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 5)
11. BAB 5 PENUTUP.pdf - Published Version Download (105kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (109kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
TA FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Alumunium merupakan material logam yang sangat luas penggunaannya pada dunia industri, salah satunya dalam otomotif disebabkan sifatnya yang baik seperti ringan, kuat, tahan korosi, mudah dibentuk dan ketangguhan baik. Namun masalah yang dihadapi pabrikan industri sekarang pada alumunium yaitu terdapat unsur pengotor yang merugikan paduan aluminium, salah satunya paduan aluminium silikon. Pengotor tersebut menyebabkan sifat castablity berkurang yaitu sifat mampu alirnya (fluiditas). Nilai fluiditas paduan pada umumnya digunakan sebagai ukuran kemampuan mengisi cetakan dari suatu logam cair. Hal ini merupakan faktor penting dalam pengecoran, khususnya untuk menghindari cacat-cacat yang sering terjadi pada benda cor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh grain refiner AlTiB terhadap nilai fluiditas atau mampu alir pada paduan AlSiMg dengan metode spiral. Penelitian ini dilakukan dengan konsentrasi AlTiB 0,05%, 0,10%, 0,15% dan 0,20% dan variasi temperatur tuang 680oC, 720oC dan 760oC. Struktur mikro diamati dengan pengamatan Optical Microscope type Olympus GX71F pada variasi konsentrasi AlTiB. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan paduan AlTiB pada paduan AlSiMg dapat meningkatkan nilai fluiditas. Pada variasi konsentrasi AlTiB 0,05%, 0,10%, 0,15% dan 0,20% didapat nilai fluiditas tertinggi pada 0,20%. Kemudian pada variasi temperatur tuang 680oC, 720oC dan 760oC didapat nilai fluiditas tertinggi pada temperatur 760oC. Temperatur tuang sangat berpengaruh pada uji fluiditas, dimana semakin tinggi temperatur tuang maka nilai uji fluiditas semakin tinggi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Ir. Is Prima Nanda, M.T |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Fakultas Teknik > Mesin |
Depositing User: | s1 teknik mesin |
Date Deposited: | 22 Jan 2019 10:39 |
Last Modified: | 22 Jan 2019 10:39 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/41538 |
Actions (login required)
View Item |