PENGARUH PENANGANAN SUSU DALAM PENDISTRIBUSIAN TERHADAP ASPEK MIKROBIOLOGIS SUSU KELOMPOK TANI TUNAS BARU PADANG PANJANG

Bourexso, Bourexso (2018) PENGARUH PENANGANAN SUSU DALAM PENDISTRIBUSIAN TERHADAP ASPEK MIKROBIOLOGIS SUSU KELOMPOK TANI TUNAS BARU PADANG PANJANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (225kB) | Preview
Preview	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (298kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5 Penutup) BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (308kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (331kB) | Preview
	Text (Skripsi Fulltext) Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh manajemen pendistribusiaan susu terhadap kualitas susu (total plate count, pH,danlaktosa) sapi Friesian Holstein.Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah susu kandang berasal dari kelompok Tani Tunas Baru Padang Panjang Timur sebelum dan sesudah distribusi. Penelitian ini menggunakan metode survei dan analisis laboratorium. Data yang dikumpulkan adalah data primer yang diperoleh dengan cara mengamati atatan atau recording dari peternak dan wawancara langsung dengan peternak menggunakan kuisioner. Data sekunder diperoleh dari analisis laboratorium. Materi penelitian ini adalah susu segar dari sapi perah jenis Friesian Holstein (FH) yang ada di Kelompok Tani Tunas Baru Kelurahan Ganting, Kecamatan Padang Panjang Timur sebelum dan sesudah distribusi Di Kota Padang. Susu sapi yang digunakan pada penelitian ini adalah susu sapi perah yang sehat laktasi dengan bulan laktasi kedua dan ketiga. Analisis data dilakukan secara deskriptif yaitu rata-rata hitung dan standar deviasi. Peubah yang diamati adalah total plate count, pH, dan laktosa susu sapi Friesian Holstein. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas susu sebelum dan sesudah distribusi, untuk total plate count masing-masing2,33 x 105cfu/ml sesudah distribusi 4,33 x 105cfu/ml, pH sebelum distribusi 5,82 sesudah distribusi 4,80 dan laktosa sebelum distribusi 1.50% sesudah distribusi 1.49%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa selama proses distribusi kekota Padang TPC mengalami kenaikan namun masih dalam standar yang diterapkan oleh SNI (3141.1:2011) dimana total plate count minimum 1x106cfu/ml. pH dan laktosa mengalami penurunan sehingga susu tidak layak dikonsumsi. Kata kunci : sapi FH, manajemen pendistribusiaan, kualitas susu.

Actions (login required)

View Item