POLA KOMUNIKASI KOMISI PEMILIHAN UMUM DALAM PELAKSANAAN SOSIALSIASI PEMILU UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI PEMILIH (STUDI PADA PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN DI KOTA PARIAMAN)

Widya, Hasan (2018) POLA KOMUNIKASI KOMISI PEMILIHAN UMUM DALAM PELAKSANAAN SOSIALSIASI PEMILU UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI PEMILIH (STUDI PADA PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN DI KOTA PARIAMAN). Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover & Abstrak) Cover & Abstrack.pdf - Published Version Download (188kB) | Preview
Preview	Text (Bab I) 10. BAB I.pdf - Published Version Download (308kB) | Preview
Preview	Text (Bab V) 15. BAB V.pdf - Published Version Download (209kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) 16. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Updated Version Download (218kB) | Preview
	Text (Tesis Full) TESIS FULL WATERMAK..pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Tren penurunan paritisipasi pemilih dalam pemilu merupakan fenomena yang perlu dicarikan solusinya. Karena partisipasi masyarakat berkorelasi dengan kepercayaan terhadap pemerintah. Menjawab permasalahan tersebut maka diterbitkanlah Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 5 tahun 2015 tentang sosialisasi dan partisipasi masyarakat dalam pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota. Aturan ini merupakan panduan untuk menginformasikan pelaksanaan tahapan, program dan jadwal Pemilihan Kepala Daerah khususnya di Kota Pariaman. Salah satu faktor kesuksesan pemilu dilihat dari persentase perolehan suara masyarakat di tps. Sosialisasi pemilu dilaksanakan dengan metode satu arah dan bermedia serta tatap muka yang mementingkan dialogh sebagai pola komunikasi yang dilakukan untuk penyampaian pesan kepada masyarakat. Sosialisasi pemilu bersifat informatif, edukatif dan persuasif dan mampu menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya hak pilih dalam pemilu. Untuk efektifnya pesan pemilu yang disampaikan maka dibutuhkan suatu pendekatan budaya yang dibangun dengan mengedepankan tatap muka dan bermedia sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan dan menganalisis pola komunikasi dalam pelaksanaan sosialisasi yang dilakukan KPU Kota Pariaman untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Metode penelitian adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi di KPU Kota Pariaman. Analisa data menggunakan metode Miles dan Hubberman. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola komunikasi satu arah yang biasa dilakukan KPU harus dikembangkan menjadi pola komunikasi dengan menggunakan media dan tatap muka untuk meningkatkan partisipasi pemilih di Kota Pariaman. Kata Kunci : Sosialisasi Pemilu, Partisipasi, Exellence Theory, KPU, Pariaman

Actions (login required)

View Item