Zaid, Zamanda (2018) ANALISIS KELAYAKAN BISNIS STARTUP FINANCIAL TECHNOLOGY(STUDI KASUS: STARTUP SHARIVEST). Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (96kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (137kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 6 Penutup.pdf - Published Version Download (91kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pusataka.pdf - Published Version Download (142kB) | Preview |
|
Text (Skripsi full text)
Skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Akses pengusaha usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam mendapatkan fasilitas kredit masih terbatas. Terutama bagi pengusaha yang berada di lokasi yang sulit dijangkau lembaga keuangan. Hal ini mendorong pelaku startup untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan berbagai cara. Salah satu penyelesaiannya adalah dengan membangun startup peer to peer (P2P) lending sebagai alternatif untuk mendapatkan modal. Akan tetapi, sebagian besar bisnis yang mereka lakukan tetap menggunakan riba dalam peminjaman modalnya. Tentunya, pelaku usaha ingin memiliki risiko terkecil dalam menjalankan usahanya. Solusinya adalah dengan memperoleh modal dengan secara syariah. Sharivest adalah platform crowdfunding untuk membantu pemodalan pelaku bisnis kecil dan menengah dalam memperoleh modal secara syariah. Sharivest menggunakan akad musharakah, murabahah, salam dan istishna di akad pembiyaannya. Layanan Sharivest dirancang untuk dapat diakses melalui website dan aplikasi mobile untuk Android Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan bisnis dari startup Sharivest. Aspek kelayakan yang dilakukan dalam kelayakan bisnis Sharivest meliputi aspek layanan, pasar, teknis, manajemen, legal, dan finansial. Penilaian kelayakan investasi juga dilakukan dalam penelitian ini menggunakan metode NPV, payback period, dan breakeven point. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, potensi pasar dari Sharivest di Indonesia adalah sebesar 55 juta UMKM dengan gap sebesar 1000 triliun rupiah. Sharivest membutuhkan 15 karyawan pada awal pendirian dengan 1 ahli ekonomi syariah. Total biaya investasi minimum yang dibutuhkan dalam pendirian startup Sharivest adalah sebesar Rp 15.023.556.230. Sharivest layak didirikan berdasarkan 3 kriteria penilaian investasi, yaitu payback period selama 51 bulan, net present value (NPV) sebesar 17,3 milyar rupiah pada tahun ke 5, dan akan mencapai titik breakeven point pada pembiayaan ke 67472. Kata Kunci: Ekonomi Syariah, Financial Technology (Fintech), Startup, Studi Kelayakan Bisnis
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Eng. Dicky Fatrias |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Industri |
Depositing User: | S1 Teknik Industri |
Date Deposited: | 11 Jul 2018 16:40 |
Last Modified: | 11 Jul 2018 16:40 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/34983 |
Actions (login required)
View Item |