DWI, FITRIA NOVA (2018) PERBEDAAN PAPARAN TUNGAU DEBU RUMAH DENGAN STATUS RHINITIS ALERGI BERDASARKAN KRITERIA ISAAC PADA ANAK DI DUA PANTI ASUHAN KECAMATAN KOTO TANGAH. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover and Abstact)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (136kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version Download (135kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 7 Penutup)
Bab 7 Penutup.pdf - Published Version Download (95kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (148kB) | Preview |
|
Text
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB) |
Abstract
ABSTRAK Tungau Debu Rumah (TDR) merupakan tungau yang berasal dari famili Pyroglyphidae yang hidup bersama debu rumah. TDR memiliki feses dan organ alergenik yang menimbukan beberapa penyakit alergi dan salah satunya rhinitis alergi. Rhinitis alergi menimbulkan permasalahan kesehatan dunia yang mengenai 10−25% populasi dunia. Rhinitis alergi muncul sekitar 15% anak usia 6-7 tahun dan 40% pada usia 13-14 tahun. International Study of Asthma and Allergies of Childhood (ISAAC) merupakan organisasi dunia yang melakukan studi prevalensi rhinitis alergi dengan menggunakan kuesioner yang telah distandarisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan paparan tungau debu rumah dengan status rhintis berdasarkan kuesioner ISAAC. Penelitian ini merupakan analitik observasional yang dilakukan di Panti asuhan Kecamatan Koto Tangah pada bulan November 2017- Januari 2018. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Debu tempat tidur diambil dengan vacum cleaner dan dilakukan wawancara dengan menggunakan kuesioner ISAAC. Debu diperiksa di laboratorium Parasitologi Fakultas Kedokteran Unand. Dari penelitian didapatkan 41 sampel. Famili terbanyak yang ditemukan adalah Famili Pyrogliphydae yaitu 34,6% (81 tungau). Individu dengan riwayat rhinitis alergi berdasarkan kuesioner ISAAC berjumlah 17 orang (41,5%). Kepadatan TDR pada penderita rhintis alergi yaitu 6.29 tungau dan non rhinitis alergi sebanyak 6.33 tungau sehingga dapat disimpulkan pada penelitian ini bahwa tidak terdapat perbedaan paparan yang bermakna antara anak dengan rhinitis alergi dan bukan rhintis alergi berdasarkan kuesioner ISAAC. Kata kunci: Tungau Debu Rumah, Rhinitis Alergi, Kuesioner ISAAC
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | dr.SelfiRenitaRusjdi,M.Biomed |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 25 Jun 2018 11:30 |
Last Modified: | 25 Jun 2018 11:30 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/34787 |
Actions (login required)
View Item |