PERJANJIAN ANTARA PT. SAFINATUN NAJAH SALSABIL DENGAN CALON JEMA’AH UMRAH DALAM RANGKA PEMBERANGKATAN JEMAAH UMRAH DI KOTA PARIAMAN

dedi, nofadli (2018) PERJANJIAN ANTARA PT. SAFINATUN NAJAH SALSABIL DENGAN CALON JEMA’AH UMRAH DALAM RANGKA PEMBERANGKATAN JEMAAH UMRAH DI KOTA PARIAMAN. Diploma thesis, universitas andalas.

Preview	Text (cover dan abstrak) cover dan abstrak petak.pdf - Published Version Download (593kB) | Preview
Preview	Text (BAB I pendahuluan) BAB I pendahuluan.pdf - Published Version Download (450kB) | Preview
Preview	Text (BAB IV kesimpulan) BAB IV kesimpulan.pdf - Published Version Download (183kB) | Preview
Preview	Text (daftar kepustakaan) 5. Daftar Kepustakaan.pdf - Published Version Download (39kB) | Preview
	Text (skripsi full) skripsi full ok.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Perjanjian merupakan sumber dari perikatan, dalam KUHPerdata Buku III Bab ke II dimulai dari Pasal 1313 sampai dengan Pasal 1351 mengatur tentang perjanjian yang meliputi tentang ketentuan umum, syarat-syarat, akibat, sampai dengan penafsiran. Dalam Pasal 1233 KUHPerdata menyebutkan bahwa tiap-tiap perikatan dilahirkan baik karena persetujuan, baik karena undang-undang. Menurut Pasal 1313 KUHPerdata, perjanjian adalah suatu perbuatan dengan mana satu pihak atau lebih mengikatkan dirinya terhadap satu orang atau lebih. Dengan demikian kontrak atau perjanjian merupakan salah satu dari dua dasar hukum yang ada selain dari undang-undang yang dapat menimbulkan perikatan. Hubungan antara dua orang yang dinamakan perikatan tersebut mengandung janji-janji atau kesanggupan untuk melakukan sesuatu berdasarkan pada ucapan atau dibuat dalam bentuk tertulis. Dalam prakteknya sering ditemui adanya wanprestasi terhadap suatu perjanjian yaitu tidak terpenuhinya atau lalai melaksanakan kewajiban sebagaimana yang telah ditentukan, akibatnya salah satu pihak dirugikan atas perbuatan tersebut. Permasalahan yang diangkat dalam penulisan ini adalah: Bagaimana prosedur yang dilakukan oleh PT. Safinatun Najah Salsabil dengan calon jama’ah Umrah dalam hal pelaksanaan perjanjian, sehingga tercapainya kesepakatan antara kedua belah pihak serta tanggung jawab dari PT. Safinatun Najah Salsabil apabila gagal dalam memberangkatkan jama’ahnya berdasarkan pada kesepakatan yang dibuat. Permasalahan tersebut dapat terjawab dengan melakukan penelitian berdasarkan pada metode yuridis empiris yang berarti bahwa hukum dilihat sebagai norma dan kenyataan yang ada ditengah masyarakat dengan teknik pengumpulan data berdasarkan pada studi dokumen dan wawancara sehingga data yang diperoleh dapat dianalisis dengan baik. Kata kunci: Perjanjian, Prosedur Perjanjian, Tanggungjawab

Actions (login required)

View Item