ANALISIS FINANSIAL USAHATANI SERAI WANGI (Cymbopogon Nardus L.) DI KOTA SOLOK (Studi Kasus : Kelompok Tani Kalumpang Saiyo)

Muhammad Farrasky, Delas Putra (2017) ANALISIS FINANSIAL USAHATANI SERAI WANGI (Cymbopogon Nardus L.) DI KOTA SOLOK (Studi Kasus : Kelompok Tani Kalumpang Saiyo). Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (164kB) | Preview
Preview	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version Download (264kB) | Preview
Preview	Text (Bab 5 Penutup) Bab 5 Penutup.pdf - Published Version Download (137kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (219kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ANALISIS FINANSIAL USAHATANI SERAI WANGI (Cymbopogon Nardus L.) DI KOTA SOLOK (Studi Kasus : Kelompok Tani Kalumpang Saiyo) ABSTRAK Penelitian ini bertujuan menganalisis pelaksanaan usahatani, pengolahan tanaman serai wangi di kelompok tani Kalumpang Saiyo dan menganalisis usahatani serai wangi secara finansial dengan menggunakan B/C Ratio, Net Present Value, dan Internal Rate of Return pada tingkat suku bunga 9 %. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Metoda pengambilan sampel adalah purposive sampling, dimana kelompok tani dipilih berdasarkan kriteria tertentu. Dari penelitian kriteria investasi didapatkan bahwa usahatani serai wangi di kelompok tani Kalumpang Saiyo layak untuk dilaksanakan, dengan nilai B/C Ratio sebesar 1,23 , nilai NPV sebesar Rp 73.809.351,96,- , nilai IRR sebesar 83,89% , nilai Payback Period 4 tahun 5 bulan 7 hari. Dari analisa sensitivitas yang dilakukan usahatani serai wangi mampu bertahan pada saat kenaikan biaya sebesar 23,36% dengan kondisi harga jual minyak serai tetap, lalu usahatani serai wangi mampu bertahan pada saat harga jual minyak serai turun sebesar 18,96% dengan kondisi biaya tetap, dan usahatani serai wangi mampu bertahan pada saat kondisi kenaikan biaya 10,46% dan penurunan harga jual minyak serai 10,46% terjadi bersamaan. Disarankan agar petani mengikuti rekomendasi Balittro Kota Solok mengenai cara budidaya serai wangi yang baik dan benar terutama pada pemupukan agar ditingkatkan, lalu disarankan agar pemerintah memberikan alat penyuling kepada kelompok tani Kalumpang Saiyo dan petani saling bekerja sama dengan anggota kelompok tani lain dalam melakukan budidaya petani sehingga biaya usahatani bisa ditekan. Kata kunci : Finansial,Layak, Sensitivitas, Serai Wangi

Actions (login required)

View Item