PERJANJIAN PEMBANGUNAN ASRAMA MAHASISWA MINANG DI BOGOR ANTARA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT DENGAN PT. CENDRAWASIH MULO ANO DAN PELAKSANAANNYA

charissa hibatullah, arnoli (2017) PERJANJIAN PEMBANGUNAN ASRAMA MAHASISWA MINANG DI BOGOR ANTARA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT DENGAN PT. CENDRAWASIH MULO ANO DAN PELAKSANAANNYA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (236kB) | Preview
Preview	Text (Bab I) BAB I.pdf - Published Version Download (464kB) | Preview
Preview	Text (Bab IV) BAB IV.pdf - Published Version Download (198kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (199kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Perjanjian Pemborongan Bangunan termasuk ke dalam perjanjian untuk melakukan pekerjaan, seperti yang diatur dalam kitab Undang-undang Hukum Perdata pada Buku III Bab VII A Pasal 1601 b. Salah satu perjanjian pemborongan yang biasa terjadi adalah antara pemerintah dan pemborong, dimana pemborongan yang biasa dilakukan oleh pemerintah termasuk dalam program pembangunan nasional. Salah satu contohnya adalah Pembangunan Gedung Asrama Mahasiswa Minang di Bogor yang merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya dibidang pendidikan. Dalam pelaksanaan kontrak antara pemerintah dan konsultan maupun pemborong dalam pembangunan gedung asrama ini terdapat kemungkinan terjadinya wanprestasi tidak langsung berupa pembayaran termen atau angsuran dana pembangunan dari pemerintah yang tidak sesuai jadwal pembiayaan. Kemungkinan terjadinya konflik tersebut membuat penulis ingin meneliti tentang Perjanjian Pembangunan Asrama Mahasiswa Minang di Bogor antara Pemerintah Daerah Provinsi dengan PT. Cendrawasih Mulo Ano, beserta pelaksanaanya. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: a). Bagaimana proses terjadinya pelaksanaan perjanjian pembangunan asrama mahasiswa Minang di Bogor antara Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Barat dengan PT. Cendrawasih Mulo Ano? b). Bagaimana pelaksanaan hak dan kewajiban para pihak dalam perjanjian pembangunan asrama mahasiswa Minang di Bogor antara Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Barat dengan PT. Cendrawasih Mulo Ano? c). Apakah kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kontrak antara Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Barat dengan PT. Cendrawasih Mulo Ano?. Penulisan ini bersifat analisis kualitatif dengan metode penelitian yuridis empiris. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat serangkaian proses terhadap pelaksanaan perjanjian seperti evaluasi dokumen, evaluasi administrasi, dll. Selain itu terdapat berbagai hak dan kewajiban antara pemerintah daerah provinsi Sumatera Barat dengan PT. Cendrawasih Mulo Ano, seperti hak pemerintah untuk menerima pekerjaan secara utuh, dan kewajibannya berupa melakukan pembayaran sesuai kontrak, dll. Sedangkan hak PT. Cendrawasih Mulo Ano adalah menerima pembayaran sesuai nilai kontrak dengan pemerintah dan kewajibannya adalah menyelesaikan pekerjaan pemborongan sesuai waktu yang ditentukan. Kendala yang dihadapi proses pelaksaan perjanjian seperti akses jalan yang sempit, keadaan cuaca yang tidak mendukung, dll. Kata Kunci: Perjanjian Pemborongan, Pelaksanaan Perjanjian Pemborongan, Hak dan Kewajiban Pemerintah Daerah, Hak dan Kewajiban Pihak Pemborong, Kendala Pelaksanaan Perjanjian

Actions (login required)

View Item