ARFIKA, KURNIA PUTRA (2017) Pengaruh Jarak Introduksi Biopori terhadap Pertumbuhan Kanopi dan Klorofil Daun Tanaman Kelapa Sawit Menggunakan Observasi Drone. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (220kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (227kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version Download (193kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (267kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
SKRIPSI UTUH.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan 6 kali pengamatan selama 3 bulan. Pengamatan dilakukan dengan memberikan perlakuan biopori terhadap tanaman dengan jarak 1,5 meter; 3 meter; 4,5 meter dari batang. Sebagai pembanding diberikan perlakuan tanpa biopori. Parameter yang diamati adalah; jenis tanah, kanopi, jumlah pelepah, bunga, tinggi, daun, dan hasil analisa perekaman citra daun. Pada penelitian jenis tanah di lokasi penelitian adalah geluh lempung berpasir. Kanopi tanaman dipengaruhi oleh jumlah tajuk, panjang pelepah, jumlah daun, ukuran daun dan konsentrasi klorofil. Pada pengamatan jumlah pelepah, perlakuan biopori pada jarak 4,5 meter dari batang menghasilkan nilai pertumbuhan jumalah pelepah tertinggi dengan nilai R2 0,9081. Pada pengamatan bunga kelapa sawit, perlakuan biopori dengan jarak 3 meter memberikan hasil terbaik dengan kenaikan rasio bunga sebesar 30 %. Pada pengamatan tinggi kelapa sawit, perlakuan biopori 4,5 meter memberikan hasil terbaik dengan nilai rata – rata pertambahan tinggi 3 cm sampai dengan 9 cm dalam masa 3 bulan. Pada pengukuran klorofil, perlakuan biopori 1,5 meter memberikan konsentrasi klorofil a sebesar 60%, klorofil b 50% dan total klorofil sebesar 33,6% tertinggi diantara perlakuan lainnya. Observasi visual dengan drone dilakukan untuk mendapatkan citra kanopi tanaman, dan dilanjutkan dengan pengolahan citra digital. Untuk melihat nilai red, green dan blue masing – masing perlakuan dan hubungannya dengan konsentrasi klorofil a, b dan total klorofil. Model keterhubungan antara klorofil a, b dan total klorofil dengan masing – masing warna red, blue dan blue. Peforma model diuji dengan ROC menghasilkan nilai dibawah grafik dari setiap perlakuan sebesar 0,4 – 0,75.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Eng. M. Makky, S.TP, M.Si |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknik Pertanian |
Depositing User: | s1 Teknik Pertanian |
Date Deposited: | 30 Oct 2017 17:10 |
Last Modified: | 30 Oct 2017 17:10 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/31649 |
Actions (login required)
View Item |