FIRSHTY, FEBRIANTI (2013) PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi, L.) TERHADAP PEMBUATAN MINUMAN FUNGSIONAL TEH HITAM. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Skripsi Full Text)
1128.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (866kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase penambahan ekstrak buah belimbing wuluh yang tepat terhadap mutu pembuatan minuman fungsional teh hitam. Penelitian ini telah dilakukan di Laboratorium Teknologi Hasil Pertanian Universitas Andalas pada bulan Juli sampai Oktober 2013. Proses pembuatan minuman teh belimbing wuluh melalui tahapan pembuatan ekstrak teh hitam, pembuatan ekstrak belimbing wuluh, dan pembuatan minuman fungsional teh dengan penambahan ekstrak belimbing wuluh. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Data dianalisa secara statistika dengan menggunakan ANOVA dan jika berbeda nyata, dilanjutkan dengan uji Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5% dengan perlakuan penambaan ekstrak belmbing wuluh: A (2%), B (4%), C (6%), D (8%) dan E (10%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ekstrak belimbing wuluh berpengaruh nyata terhadap aktivitas antioksidan, total polifenol, vitamin C, dan total gula.Hasil uji organoleptik menunjukkan perlakuan D sebagai produk yang paling disukai dengan persentase panelis yang memilih suka sampai sangat suka terhadap warna (70%), rasa (75%) dan aroma (80%), karakteristik perlakuan D adalah aktivitas antioksidan pada konsentrasi 3,14 mg/ml (89,74 %), pada konsentrasi 0,62 mg/ml (49,43%), pada konsentrasi 0,125 mg/ml (19,87 %), pada konsentrasi 0,062 mg/ml (13,24 %), dan pada konsentrasi 0,041 mg/ml (6,95 %), total polifenol (551,42 mg/L), kadar katekin berdasarkan pembacaan HPLC (High Performance Liquid Chromatography) peak katekin pada sampel terbaca pada retensi waktu 9 menit 43 detik dengan total area 59,847%, alkaloid (+), vitamin C (19,50 mg/100 g), angka lempeng total pada hari ke-0 (0) dan setelah penyimpanan dua minggu (14 koloni/ml), dan total gula terlarut (12,27 0brix). Kata kunci : Belimbing wuluh, Teh Hitam
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian |
Depositing User: | Mr Azi Rahman |
Date Deposited: | 02 Mar 2016 08:56 |
Last Modified: | 02 Mar 2016 08:56 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/3147 |
Actions (login required)
View Item |