ISLAHUDDIN, ISLAHUDDIN (2017) KAJI EKSPERIMENTAL DAN NUMERIK KEKUATAN TARIK, KEKUATAN LENTUR DAN KARAKTERISTIK DINAMIK PIPA KOMPOSIT POLYESTER BERSERAT DAUN NANAS. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (86kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (40kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 5 Penutup)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version Download (28kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (37kB) | Preview |
|
Text (Tesis Lengkap)
Karya Ilmiah Utuh (Daftar Wisuda dan Bebas Pustaka).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Material komposit serat daun nanas merupakan suatu material komposit yang potensial dimanfaatkan di industri otomotif atau industri lainnya. Material komposit ini memiliki sifat mekanik yang baik, ringan dan ramah lingkungan. Pada penelitian ini material komposit dari serat daun nanas dibuat secara manual dalam bentuk hollow silinder dengan variasi susunan dan orientasi serat, yaitu 1 lapis 45o, 1 lapis 90o, 2 lapis 45o, dan 2 lapis 90o. Pipa komposit dengan variasi susunan dan orientasi serat dimodelkan dan dianalisis secara numerik menggunakan Autodesk Inventor sedangkan secara eksperimen menggunakan analisis modus getar eksperimental. Sifat mekanik yang telah diperoleh sebelumnya dari pengujian tarik dan lentur digunakan sebagai input untuk menghitung frekuensi pribadi dan modus getar dengan simulasi Autodesk Inventor. Model pipa komposit dengan variasi susunan dan orientasi serat tanpa retak diuji secara eksperimen untuk mengidentifikasi posisi retak. Retak dibuat pada pipa komposit dengan susunan dan orientasi serat untuk 1 retak dan 2 retak. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa analisis perubahan kurva modus getar dapat diterapkan pada pipa komposit dan dapat digunakan untuk mendeteksi posisi retak pada pipa komposit. Pada penelitian ini diperoleh kekuatan tarik tertinggi pada susunan dan orientasi 2 lapis 90o tanpa perlakuan thermal shock, yaitu sebesar 14,16 MPa dan kekuatan tarik terendah pada susunan dan orientasi 2 lapis 45o 5 siklus thermal shock sebesar 5,71 MPa. Di samping itu, diperoleh kekuatan lentur tertinggi pada susunan dan orientasi 2 lapis 90o tanpa perlakuan thermal shock yaitu 23,03 MPa dan kekuatan lentur terendah pada susunan dan orientasi 2 lapis 45o 5 siklus thermal shock sebesar 16,45 MPa. Selain itu, hasil frekuensi pribadi terendah terdapat pada 2 lapis 90o baik secara eksperimen maupun secara numerik. Kata Kunci: Sifat mekanik, modus getar, posisi retak, thermal shock, frekuensi pribadi
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Ing. Mulyadi Bur |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 teknik mesin |
Date Deposited: | 26 Oct 2017 14:30 |
Last Modified: | 26 Oct 2017 14:30 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/31059 |
Actions (login required)
View Item |