ELLY, USMAN (2017) Perbedaan profil farmakokinetik metformin pada offspring penderita T2DM wild type dengan alel mutan gen SLC22A1. Doctoral thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
cover dan abstrak elly.pdf - Published Version Download (43kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (36kB) | Preview |
|
|
Text (BAB VII)
BAB VII.pdf - Published Version Download (20kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (159kB) | Preview |
|
Text (DISERTASI FULL)
DISERTASI-Final 18 Juli 2017.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Diabetes Melitus (DM) merupakan masalah global dalam kesehatan karena prevalensinya cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Diperkirakan pada tahun 2040 prevalensinya akan meningkat 55% dari jumlah penderita yang ada sekarang baik di negara maju maupun di negara berkembang. Sebesar 85-95%dari prevalensi yangadaadalah diabetes melitus tipe 2. Berdasarkan hasil penelitian dari The Framingham Offspring Study, prevalensi yang memiliki risiko tinggi menderita diabetes melitus tipe 2 adalah offspring yaitu anak yang memiliki ayah/ibu penderita diabetes melitus tipe 2. Risiko offspring menderita diabetes mellitus 2-6 kali lebih tinggi dibandingkan anak dari orang tua yang tidak menderita diabetes melitus. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan variasi genetik dan profil farmakokinetik pada offspring penderita diabetes melitus tipe 2 wild type dan alel mutan gen SLC22A1. Penelitian ini bersifat eksperimental, variasi genetik gen SLC22A1 dari offspring yang menderita diabetes mellitus tipe 2 ditentukan dengan metode PCR sequencing. Profil farmakokinetik ditentukan dengan memberikan metformin pada offspring penderita DM tipe 2 yang mempunyai wild type gen SLC22A1 dan polimorfisme gen SLC22A1 rs1867351 dan rs200681404. Profil farmakokinetik metformin diukur dengan menilai kadar Cmax, tmax, AUC setelah pemberian metformin 500 gram pada kedua kelompok. Hasil penelitian analisis variasi genetik didapatkan tiga variasi yaitu rs2297373, rs1867351, dan rs200684404. Ada perbedaan profil farmakokinetikCmaks(p≤ 0.002) dan AUC (p≤0.003) pada rs1867351 (T/C) offspring penderita diabetes melitus tipe 2wild type dengan alel mutan gen SLC22A1, setelah pemberian metformin 500 mg. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat tiga variasi genetik dari gen SLC22A1 yaitu rs2297373, rs1867351, dan rs200684404, serta terdapat perbedaan profil farmakokinetik Cmax, AUC pada kelompok wild type dan alel mutan, tetapi tidak terdapat perbedaan tmax pada kedua kelompok. Kata kunci : Metformin, offspring diabetes melitus tipe 2, Gen SLC22A1
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. dr. Yanwirasti, PA (K) |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Pascasarjana (Disertasi) |
Depositing User: | s3 Biomedik kedokteran |
Date Deposited: | 31 Jul 2017 12:28 |
Last Modified: | 31 Jul 2017 12:28 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/28709 |
Actions (login required)
View Item |