FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN IBU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAPADDEGAT KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI TAHUN 2015

ROHATI, BR GINTING (2015) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN IBU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAPADDEGAT KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI TAHUN 2015. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text 927.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Berdasarkan pengamatan World Health Organization (WHO), angka kematian ibu adalah sebesar 500.000 jiwa setiap tahunnya. Jumlah kematian ibu di Kabupaten Kepulauan Mentawai tahun 2014 meningkat menjadi 15 jiwa dari 1.801 kelahiran hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemilihan penolong persalinan ibu di wilayah kerja puskesmas Mapaddegat Kabupaten Kepulauan Mentawai Tahun 2015. Metode Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan disain cross sectional study. Penelitian ini dilakukan dari bulan Maret-Juli 2015. Populasi adalah seluruh ibu yang mempunyai bayi umur 0-12 bulan di wilayah kerja puskesmas Mapaddegat yang berjumlah 288 dan sampel sebanyak 73 orang dengan metode proporsional sampling. Analisis data menggunakan uji chi-square dengan CI 95% (α = 0,05). Hasil Hasil penelitian, 21,6% responden melakukan persalinan dengan tenaga non kesehatan. Responden berpendidikan rendah (23%). 36,5% responden sebagai ibu rumah tangga (IRT), 47,3% berpengetahuan rendah, 50% memiliki sikap negatif, 41,9% pelayanan antenatal yang tidak sesuai, dan 39,2% responden tidak mendapat dukungan dari suami. Terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dengan pemilihan penolong persalinan p value=0,000, ada hubungan antara status pekerjaan dengan pemilihan penolong persalinan p value=0,001, terdapat hubungan pengetahuan dengan pemilihan penolong persalinan p value =0,001, ada hubungan antara sikap dengan pemilihan penolong persalinan p value =0,002, ada hubungan antara pelayanan antenatal dengan pemilihan penolong persalinan p value =0,001, terdapat hubungan anatara dukungan suami dengan pemilihan penolong persalinan p value =0,002. Kesimpulan Terdapat hubungan antara variabel pendidikan, pekerjaan, pengetahuan, sikap, pelayanan antenatal, dan dukungan suami terhadap pemilihan penolong persalinan ibu di wilayah kerja Puskesmas Mapaddegat Kabupaten Kepulauan mentawai tahun 2015. Diharapkan kepada pihak puskesmas untuk meningkatkan penyampaian informasi tentang kehamilan dan persalinan. Daftar Pustaka : 37 (2001-2014) Kata Kunci : Pendidikan, pengetahuan, pekerjaan, pemilihan penolong persalinan

Actions (login required)

View Item