Sistem Kerjasama Badan Keuangan Daerah Prov.Sumbar dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dalam Pemanfaatan Fasilitas Disaster Recovery Center untuk Penempatan Server dan Storage Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah

Martalia, Widianti (2017) Sistem Kerjasama Badan Keuangan Daerah Prov.Sumbar dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dalam Pemanfaatan Fasilitas Disaster Recovery Center untuk Penempatan Server dan Storage Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img]
Preview
Text (cover)
cover.pdf - Published Version

Download (107kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
bab 1.pdf - Published Version

Download (244kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5)
bab akhir.pdf - Published Version

Download (101kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (98kB) | Preview
[img] Text (Tugas Akhir Full Text)
TA utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Disater Recovery Center (DRC) adalah fasilitas Back-up data dan sistem yang ditempatkan diluar kawasan dimana data/sistem tersebut dioperasikan. Tujuan utama dibangunnya Disater Recovery Center (DRC) adalah sebagai upaya antisipasi jika terjadi bencana alam yang dapat melumpuhkan semua komponen sistem sehingga tidak dapat lagi dioperasikan. Menyadari bahwa kawasan Sumatera Barat adalah kawasan yang memiliki potensi bencana maka BAPPEDA Provinsi Sumatera Barat sejak tahun 2013 telah memiliki fasilitas Disaster Recovery Center (DRC) digedung Nusantara Data Center Miratelindo di Jalan Jati Negara Barat – Jakarta. Berkaitan dengan fungsinya sebagai koordinator Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). BAPPEDA Provinsi Sumatera Barat harus memastikan bahwa LPSE beroperasi dengan baik dan yang sangat penting adalah adanya sistem Back-up jika terjadi bencana. Jika terjadi bencana yang menghilangkan semua komponen sistem informasi maka dalam upaya recovery berapapun harga perangkat keras akan dapat diadakan/dibeli walaupun dengan berbagai upaya. Tetapi data transaksional sistem informasi tidak ada yang menjual karena sifatnya yang sangat terkait dengan aktifitas organisasi. Kehilangan data berarti kehilangan sumber daya penting dalam sebuah sistem informasi. Begitu pentingnya data dan informasi itu sehingga harus di duplikasi pada lokasi yang relatif aman dari semua jenis gangguan dan ancaman. 2 Badan Keuangan Daerah Provinsi Sumatera Barat adalah institusi pengelola keuangan daerah yang sudah menerapkan Teknologi Informasi untuk menunjang tugas-tugas Pengelolaan Keuangan Daerah. Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) adalah sistem informasi utama yang digunakan sejak tahun 2009. Untuk memastikan data dan informasi Keuangan Daerah Provinsi Sumatera Barat memiliki Back-up data yang aman maka sejak tahun 2016, kejasama Badan Keuangan Daerah dan BAPPEDA telah dilakukan dalam pemanfaatan fasilitas Disaster Recovery Center (DRC) BAPPEDA. Sistem merupakan komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan dengan mengoperasikan data atau barang pada waktu rujukan tertentu untuk menghasilkan informasi. Kerjasama adalah suatu usaha bersama antara orang perorangan atau kelompok untuk mencapai tujuan bersama. Kerja sama merupakan interaksiyang paling penting karena pada hakikatnya manusia tidaklah bisa hidup sendiri tanpa orang lain sehingga ia senantiasa membutuhkan orang lain. Bowo dan Andy menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan kerjasama harus tercapai keuntungan bersama (2007:50-51), Pelaksanaan kerjasama hanya dapat tercapai apabila diperoleh manfaat bersama bagi semua pihak yang terlibat di dalamnya (win-win). Apabila satu pihak dirugikan dalam proses kerjasama, maka kerjasama tidak lagi terpenuhi. Dalam upaya mencapai keuntungan atau manfaat bersama dari kerjasama, perlu komunikasi yang baik antara semua pihak dan pemahaman sama terhadap tujuan bersama. 3 Dengan latar belakang, seperti diuraikan diatas, penulis tertarik untuk membahas dalam benuk laporan dengan judul : “Sistem Kerjasama Badan Keuangan Daerah Prov.Sumbar dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dalam Pemanfaatan Fasilitas Disaster Recovery Center untuk Penempatan Server dan Storage Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan” Alasan penulis mengambil judul ini yaitu karena menyadari bahwa kawasan Sumatera Barat merupakan kawasan yang memiliki potensi bencana, maka Badan Keuangan Daerah Provinsi Sumatera Barat yang merupakan institusi pengelolaan keuangan daerah yang menerapkan Teknologi Informasi untuk menunjang tugas-tugas pengelolaan keuangan daerah memerlukan fasilitas Backup data agar data-datanya aman dari bencana. Yang memiliki fasilitas Back-up data atau Disaster Recovery Center (DRC) adalah BAPPEDA. Untuk bisa menggunakan fasilitas tersebut maka Badan Keuangan Daerah Provinsi Sumatera Barat harus bekerjasama dengan BAPPEDA untuk penggunaan fasilitas Disaster Recovery Center (DRC) tersebut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Rita Rahayu, SE,Akt,M.Si.Ph.D
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Ekonomi > D3 Kesekretariatan dan Manajemen Perkantoran
Depositing User: d3 kesekretariatan ekonomi
Date Deposited: 26 Jul 2017 12:36
Last Modified: 26 Jul 2017 12:36
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/27377

Actions (login required)

View Item View Item