KATEGORI FATIS BAHASA MINANGKABAU DI KECAMATAN PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK

Ari, Wijaya (2017) KATEGORI FATIS BAHASA MINANGKABAU DI KECAMATAN PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (cover dan abstrak)
cover & abstrak.pdf - Published Version

Download (210kB) | Preview
[img]
Preview
Text (pendahuluan)
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (227kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV Penutup)
BAB IV (Kesimpulan & Saran).pdf - Published Version

Download (138kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (170kB) | Preview
[img] Text (skripsi full text)
skripsi full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Abstrak Ari Wijaya. 2017. “Kategori Fatis Bahasa Minangkabau di Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok.” Skripsi. Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas, Padang. Pembimbing I Dra. Noviatri, M.Hum. dan Pembimbing II Dra. Efriyades, M.Hum. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan kategori fatis yang digunakan dalam Bahasa Minangkabau di Kecamatan Pantai Cermin dan tataran lingualnya, (2) mendeskripsikan distribusi dan makna masing-masing kategori fatis, dan (3) mendeskripsikan jenis kalimat yang menggunakan kategori fatis Bahasa Minangkabau di Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok (BMKPC). Ada tiga metode dan teknik penelitian yang digunakan, yaitu: (1) metode dan teknik penyediaan data, (2) metode dan teknik analisis data, dan (3) metode dan teknik penyajian hasil analisis data. Dalam penyediaan data, digunakan metode simak dengan teknik dasarnya teknik sadap dan teknik lanjutannya adalah teknik simak libat cakap (SLC), serta metode cakap dengan teknik dasarnya teknik pancing, sedangkan teknik lanjutannya adalah teknik cakap semuka (CS). Untuk analisis data, digunakan metode padan, yaitu padan translasional dengan teknik dasarnya pilah unsur penentu (PUP), dan teknik lanjutannya adalah hubung banding membedakan (HBB). Dalam metode agih, digunakan teknik bagi unsur langsung (BUL) dan teknik lanjutannya adalah teknik lesap, perluas, serta teknik balik. Dalam penyajian hasil analisis data, digunakan metode informal dan formal. Berdasarkan hasil analisis data, ditemukan sebanyak 75 kategori fatis yang digunakan dalam BMKPC. Terdapat tiga tataran lingual kategori fatis BMKPC, yaitu: tataran satu kata berjumlah 26, tataran dua kata berjumlah 38, dan tataran tiga kata atau lebih berjumlah 11. Berdasarkan distribusinya, kategori fatis tersebut ada yang berdistribusi di awal, di tengah, dan di akhir kalimat. Ada lima makna kategori fatis BMKPC, yaitu: (1) mempertegas, (2) menekankan, (3) memperkukuh, (4) memperkuat, dan (5) memperhalus pertuturan. Ada empat jenis kalimat yang menggunakan kategori fatis, yaitu: kalimat deklaratif, kalimat interogatif, kalimat imperatif, dan kalimat negasi/sangkalan. Kata kunci: Kategori Fatis, Sintaksi, Semantik

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dra. Noviatri, M.Hum
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Indonesia
Depositing User: s1 sastra indonesia
Date Deposited: 26 Jul 2017 15:48
Last Modified: 26 Jul 2017 15:48
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/27364

Actions (login required)

View Item View Item