Fitria, Erma Dianti (2017) Deiksis Sosial Dalam Drama Great Teacher Onizuka Remake 2012 Episode 1-2. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
abstrak.pdf - Published Version Download (53kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (395kB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV (Penutup))
BAB IV.pdf - Published Version Download (115kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (228kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI FITRIA ERMA DIANTI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Kata kunci : deiksis sosial, honorifics Jepang Pembahasan dalam penelitian adalah mengenai penggunaan deiksis sosial dalam drama Great Teacher Onizuka Remake 2012 Episode 1-2. Deiksis sosial adalah kata-kata yang referennya dapat berubah sesuai dengan jarak sosial antara penutur dan lawan tutur.Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Pada tahap pengumpulan data, peneliti menggunakan metode simak dengan teknik simak bebas libat cakap. Pada tahap analisis data peneliti menggunakan metode padan pragmatis dengan teknik pilah unsur penentu. Tahap penyajian analisis data peneliti menggunakan metode informal. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sosiopragmatik, Deiksis, Deiksis Sosial, Honorifik Jepang, dan Konsep Uchi dan Soto. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa secara umum penggunaan deiksis sosial dalam drama Great Teacher Onizuka Remake 2012 Episode 1-2 berdasarkan sistem honorifics di Jepang atau sering disebut dengan keigo. Keigo di Jepang didasarkan pada konsep uchi dan soto. Dari 203 tuturan yang mengandung deiksis sosial dalam percakapan, terdapat 125 tuturan yang menggunakan addressee honorifics (teineigo), 73 tuturan menggunakan referent honorifics sebagai sonkeigo (subject honorifications), dan 5 tuturan yang menggunakan referent honorifics sebagai kenjougo (object honorifications). Addressee honorifics digunakan untuk menghormati lawan tutur, referent honorifics sebagai sonkeigo (object honorifications) digunakan untuk menaikkan derajat lawan tutur, dan referent honorifics sebagai kenjougo (object honorifications) digunakan untuk merendahkan diri di depan lawan tutur.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Rina Yuniastuti, S.S., M.Si |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Jepang |
Depositing User: | s1 sastra jepang |
Date Deposited: | 21 Jul 2017 10:46 |
Last Modified: | 21 Jul 2017 10:46 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/26207 |
Actions (login required)
View Item |