Indonesian – English code-mixing among five Indonesian beauty Vloggers

Annisa, Ulhusna (2017) Indonesian – English code-mixing among five Indonesian beauty Vloggers. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (297kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Chapter I)
2. CHAPTER I.pdf - Published Version

Download (395kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Chapter IV)
3. CHAPTER IV.pdf - Published Version

Download (283kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bibliography)
4. BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version

Download (378kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
5.Skripsi full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (12MB)

Abstract

Skripsi ini membahas penggunaan campur-kode (code-mixing) oleh lima beauty vlogger Indonesia, yaitu Kiara Leswara, Sarah Ayu, Linda Kayhz, Stefany Talita Visa, dan Abel Cantika. Kajian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tipe-tipe campur kode yang digunakan oleh kelima beauty vlogger dan menjelaskan bentuk-bentuk dari setiap campur kode yang terdapat pada tuturan kelima beauty vlogger. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik downloading. Data diperoleh dari 5 video dengan menggunakan purposive sampling technique. Data dianalisis berdasarkan teori campur kode oleh Muysken (2000) tentang tipe campur kode dan teori Kolln & Funk (2012) untuk menentukan bentuk campur kode. Hasil analisis disajikan secara deskriptif. Dari hasil analisis ditemukan 80 kalimat yang terdiri dari 133 ekpresi bahasa Inggris. Kalimat-kalimat tersebut dikelompokkan kedalam tipe (1) insertion (2) alternation dan (3) congruent lexicalization. Dari 133 English expression ditemukan bentuk campur kode dalam bentuk kata (words), frase (phrases) dan klausa (clauses). Tipe campur kode yang paling banyak digunakan adalah (insertion) sebanyak 42 kali (52,5%) dan yang paling sedikit digunakan adalah (alternation) sebanyak 4 kali (5%). Bentuk campur kode yang paling banyak ditemukan adalah bentuk kata (words) sebanyak 92 kali (69,2%) dan bentuk campur kode yang paling sedikit ditemukan adalah klausa (clauses) sebanyak 4 kali (5%). Dapat disimpulkan bahwa beauty vlogger Indonesia cenderung melakukan campur kode dengan tipe insertion. Mereka melakukannya dengan menyisipkan kosa kata berbahasa Inggris yang berhubungan dengan makeup kedalam tuturan mereka. Kemungkinan, kosa kata bahasa Indonesia yang ada tidak dapat mengugkapkan maksud dari penutur. Kata kunci: campur kode, beauty vlogger, tipe campur kode, bentuk campur kode

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Inggris
Depositing User: s1 sastra inggris
Date Deposited: 19 Jul 2017 15:14
Last Modified: 19 Jul 2017 15:14
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/26019

Actions (login required)

View Item View Item