Ocky, Fajzar Suryani (2017) Penghayatan Makna Hidup Relawan yang Aktif Melakukan Kegiatan Membantu Masyarakat Miskin (Studi pada Relawan di Sumatera Barat). Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (221kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (255kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (100kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAPUS.pdf - Published Version Download (206kB) | Preview |
|
Text (Skripsi full text)
SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Kemiskinan yang terjadi di suatu negara menyebabkan terjadinya permasalahan sosial, kriminalitas, meningkatkan jumlah siswa putus sekolah, serta kondisi gizi dan kesehatan masyarakat. Keinginan untuk dapat menolong orang lain dalam hal ini kaum fakir miskin berkaitan dengan kerelaan seseorang untuk dapat meluangkan dan mengorbankan apa-apa yang dia miliki, baik berupa waktu, tenaga, pikiran, serta materi untuk diberikan kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan atau imbalan atas pertolongan yang diberikan (Myers, 1988). Setiap manusia normal senantiasa menginginkan dirinya menjadi orang yang berguna dan berharga bagi keluarganya, lingkungan dan masyarakatnya, serta bagi dirinya sendiri (Bastaman, 1996). Dalam pandangan logoterapi hasrat untuk hidup bermakna akan memotivasi setiap orang untuk berkerja, berkarya, dan melakukan kegiatan-kegiatan penting lainnya dengan tujuan agar hidupnya menjadi berharga dan dihayati secara bermakna. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran penghayatan makna hidup relawan yang membantu masyarakat miskin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jumlah informan sebanyak tiga orang. Prosedur pengambilan informan dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa para informan menghayati hidupnya untuk menjadi seseorang yang bermanfaat bagi lingkungan dan orang lain. Hal yang mendorong informan untuk menjadi relawan adalah adanya ketertarikan terhadap kegiatan sosial, keinginan untuk membantu orang lain, dan untuk beribadah menjalankan perintah agama. Aktivitas kerelawanan memberikan manfaat dan menjadi sumber makna hidup bagi para informan. Selain itu, adanya kesesuaian dengan tujuan hidup untuk menjadi orang yang bermanfaat dan kegiatan kerelawanan tersebut telah memberikan kebermaknaan hidup bagi mereka. Kata kunci: makna hidup, relawan, kemiskinan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Nelia Afriyeni, S.Psi., MA |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Psikologi |
Depositing User: | s1 psikologi psikologi |
Date Deposited: | 18 Jul 2017 10:41 |
Last Modified: | 18 Jul 2017 10:41 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/25906 |
Actions (login required)
View Item |