Zenni, Hazelia Pratiwi (2017) DETERMINASI KANDUNGAN BAHAN ORGANIK PARTIKULAT PADA TIGA ORDO TANAH (OXISOL, ULTISOL, INCEPTISOL) DI KECAMATAN HARAU KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (abstrak)
cover abstrak.pdf - Published Version Download (227kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (580kB) | Preview |
|
|
Text (Kesimpulan dan Saran)
BAB V.pdf - Published Version Download (569kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar pustaka)
Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (554kB) | Preview |
|
Text (Skripsi utuh)
skripsi utuh 2.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
Abstract
Penelitian tentang determinasi kandungan bahan organik partikulat (BOP) dibawah penggunaan lahan jagung dan hutan di daerah Nagari Lubuk Batingkok, dan Taeh Bukik Kecamatan Harau telah dilaksanakan pada bulan Agustus hingga bulan Desember 2016. Penelitian ini bertujuan mendeterminasi bahan organik partikulat pada tiga ordo tanah yaitu Oxisol, Ultisol, dan Inceptisol dibawah penggunaan lahan jagung dan hutan. Pengambilan contoh tanah dilakukan pada kedalaman 0-20 cm dari setiap ordo tanah. Parameter yang dianalisis yaitu tekstur, C-organik, N-total, BOP, BV, TRP, dan KA tanah. Data dari hasil penelitian secara umum dapat menunjukkan bahwa kandungan BOP pada Inceptisol dibawah pertanaman jagung dan hutan tergolong sangat rendah. Kandungan BOP pada lahan Jagung dengan ordo Ultisol (3,27%) > Oxisol (2,33%) > Inceptisol (1,03%). Kandungan BOP pada hutan dengan ordo Oxisol (3,55%) > Ultisol (2,55%) > Inceptisol (1,76%). Jika dibandingkan dengan BOP di bawah lahan jagung, maka BOP pada hutannya lebih tinggi. Tekstur tanah di bawah lahan hutan lebih halus dibandingkan di bawah lahan jagung. Lahan hutan mempunyai tekstur liat (Ultisol dan Oxisol) sampai lempung berliat (Inceptisol). Tekstur tanah di bawah lahan jagung lempung liat berdebu (Ultisol) sampai lempung berliat (Oxisol dan Inceptisol). Nilai BV (1,00-1,07g/cm3) dan TRP (61-71%) tergolong sedang dan nilai rasio C/N (14.12-20.57) tergolong sedang sampai tinggi pada ketiga ordo tanah dan penggunaan lahan Nilai C/N pada Ultisol (20,57) dengan lahan jagung lebih tinggi dibandingordo Inceptisol (17,40) dan Oxisol (17,00). Kata Kunci : Bahan organik partikulat, Oxisol, Ultisol, Inceptisol, penggunaan lahan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Ir. Yulnafatmawita, MSc |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah |
Depositing User: | s1 ilmu tanah |
Date Deposited: | 02 Jun 2017 11:34 |
Last Modified: | 02 Jun 2017 11:34 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/25465 |
Actions (login required)
View Item |