Identifikasi Mikroorganisme di Udara Kamar Operasi RSUP Dr. M. Djamil Padang Sebelum dan Sesudah Sterilisasi

Husni, Miranda (2017) Identifikasi Mikroorganisme di Udara Kamar Operasi RSUP Dr. M. Djamil Padang Sebelum dan Sesudah Sterilisasi. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Other (Abstrak)
1. ABSTRAK.PDF - Published Version

Download (267kB) | Preview
[img]
Preview
Other (BAB 1)
2. BAB 1.PDF - Published Version

Download (246kB) | Preview
[img]
Preview
Other (BAB 6)
3. BAB 6.PDF - Published Version

Download (176kB) | Preview
[img]
Preview
Other (Daftar Pustaka)
4. DAFTAR PUSTAKA.PDF - Published Version

Download (243kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
5. SKRIPSI FULL HUSNI MIRANDA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Infeksi Luka Operasi (ILO) merupakan jenis infeksi nosokomial yang paling sering terjadi. Laporan dari RSUP Dr. M. Djamil Padang menunjukkan angka kejadian ILO yang cukup tinggi pada tahun 2014, yaitu mencapai rata-rata 16,94 %. Keadaan lingkungan rumah sakit khususnya kamar operasi mempunyai peranan penting terhadap penyebab ILO. Mikroorganisme di udara kamar operasi merupakan sumber yang berpotensi menyebabkan kontaminasi luka bedah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bakteri dan jamur yang terdapat di udara kamar operasi RSUP Dr. M. Djamil Padang sebelum dan sesudah sterilisasi kamar operasi dilakukan. Penelitian dilakukan di 13 kamar operasi RSUP Dr. M. Djamil Padang dan laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas pada bulan Maret – April 2017. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan total sampling. Sampel terdiri dari 26 sampel bakteri dan 10 sampel jamur yang didapatkan dari mikroorganisme yang tersebar di udara kamar operasi. Hasil penelitian dari sampel yang diambil sebelum sterilisasi kamar operasi didapatkan adanya Staphylococcus aureus 76,92 %, Staphylococcus epidermidis 30,77 %, Gaffkya tetragena 61,54 %, Bacillus sp. 15,38 %, Pseudomonas sp. 61,54 %, Escherichia coli 15,38 %, Candida sp. 7,69 %, dan Aspergillus sp. 46,15 %. Sampel yang diambil sesudah sterilisasi kamar operasi menunjukkan adanya Staphylococcus aureus 46,15 %, Staphylococcus epidermidis 7,69 %, Gaffkya tetragena 38,46 %, Bacillus sp. 23,08 %, Pseudomonas sp. 53,85 %, Escherichia coli 7,69 %, dan Aspergillus sp. 30,77 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada kamar operasi yang steril terhadap mikroorganisme udara dan kondisi higienitas kamar operasi perlu diperhatikan lebih lanjut. Kata kunci: bakteri, jamur, kamar operasi, ILO

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. Roslaili Rasyid, M.Biomed
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: s1 pendidikan kedokteran
Date Deposited: 03 May 2017 03:51
Last Modified: 03 May 2017 03:51
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/25258

Actions (login required)

View Item View Item