Harmiwati, NH (2017) PENYERAPAN ION LOGAM Cd(II), Cu(II), Pb(II) DAN Zn(II) MENGGUNAKAN LIMBAH BATANG KACANG KEDELAI (Glycine max L) PADA AIR LIMBAH DENGAN ALIRAN BALIK KONTINU. Doctoral thesis, Universitas Andalas.
|
Text (cover + abstrak)
COVER+ABSTRAK.pdf - Published Version Download (222kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (260kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V Penutup)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version Download (41kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf - Published Version Download (274kB) | Preview |
|
Text (disertasi full text)
DISERTASI FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Salah satu limbah biomassa yang memiliki potensi untuk digunakan sebagai biosorben dalam menyerap logam-logam berat adalah limbah kacang kedelai. Limbah batang kacang kedelai ini belum pernah dimanfaatkan dan selama ini hanya dibakar untuk mengurangi timbunan limbahnya. Sementara didalam limbah ini terdapat gugus fungsi yang nantinya berperan dalam penyerapan ion logam. Dengan demikian pengolahan limbah dari batang kacang kedelai ini sebagai biosorben untuk menghilangkan logam berat dari perairan berpotensi cukup menjanjikan. Kebaruan penelitian ini adalah pada penggunaan metode kolom kontinu dengan aliran balik (recycle) untuk penyerapan logam Pb(II), Cu(II), Cd(II), dan Zn(II) menggunakan limbah batang kacang kedelai sebagai biosorben. Menurut literatur sebelumnya belum pernah dilaporkan penggunaan aliran recycle pada proses biosorpsi menggunakan metode aliran kontinu. Hasil penelitian terhadap karakterisasi biosorben dipelajari menggunakan analisa FTIR (Fourier Transformed Infrared Spectroscopy), SEM EDX (Scanning Electron Microscope Energy Dispersive X-ray), dan XRF (X-ray fluoresence). Dari analisa biosorben batang kacang kedelai berpotensi digunakan sebahai penyerap ion logam berat. Hasil penelitian pada metode aliran kontinu menggunakan kolom didapatkan kondisi optimum untuk ion logam Cd(II) adalah pada laju alir 2 mL/menit, dan massa biosorben 0,1 g dengan kapasitas penyerapan 188,794 mg/g; untuk ion logam Cu(II) adalah pada laju alir 2 mL/menit, dan massa biosorben 0,1 g dengan kapasitas penyerapan 188,322 mg/g; untuk ion logam Pb(II) adalah pada laju alir 2 mL/menit, dan massa biosorben 0,1 g dengan kapasitas penyerapan 377,870 mg/g; dan untuk ion logam Zn(II) adalah pada laju alir 2 mL/menit, dan massa biosorben 0,1 g dengan kapasitas penyerapan 189,984 mg/g. Hasil penelitian pada aliran kontinu dalam penyerapan ion logam Cd(II), Cu(II), Pb(II), dan Zn(II) dalam membandingkan aliran recycle dan aliran tanpa recycle, didapatkan bahwa aliran recycle dapat memperbaiki kapasitas penyerapan ion logam. Pada ion Cd(II) terdapat kenaikan kapasitas penyerapan dari 28,636 mg/g menjadi 33,231 mg/g pada massa paling kecil 1,5 g, sementara pada massa yang lebih besar terjadi juga kenaikan kapasitas penyerapan tetapi tidak sebesar pada massa 1,5 g. Begitu juga untuk ion logam Cu(II), Pb(II), dan Zn terdapat kenaikan kapasitas penyerapan dengan adanya aliran recycle dari 26,511 mg/g menjadi 34,231 mg/g; 83,361 mg/g menjadi 113,562 mg/g; dan dari 29,475 menjadi 38,675 mg/g. Kata kunci: Batang kacang kedelai, biosorpsi, kapasitas penyerapan, recycle.
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Pascasarjana (Disertasi) |
Depositing User: | S3 Ilmu Kimia |
Date Deposited: | 02 May 2017 03:49 |
Last Modified: | 02 May 2017 03:49 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/25098 |
Actions (login required)
View Item |