Karakteristik Katarak Kongenital di Bagian Mata RSUP dr. M. Djamil Padang Periode Januari 2011 Sampai dengan Desember 2015

Wirza, Rahmania Putri (2017) Karakteristik Katarak Kongenital di Bagian Mata RSUP dr. M. Djamil Padang Periode Januari 2011 Sampai dengan Desember 2015. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (221kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
Bab 1.pdf - Published Version

Download (76kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5)
Bab 5.pdf - Published Version

Download (61kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (200kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Katarak kongenital adalah kekeruhan lensa yang terlihat pada anak sejak lahir yang merupakan penyebab utama timbulnya kebutaan pada anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien katarak kongenital di bagian mata RSUP Dr. M. Djamil Padang pada bulan Januari 2011 sampai dengan Desember 2015. Jenis penelitian ini adalah deskriptif retrospektif dengan metode cross sectional pada pasien katarak kongenital yang didiagnosis dan dioperasi di RSUP Dr. M Djamil Padang pada bulan Januari 2011 sampai dengan Desember 2015. Seluruh populasi dijadikan sampel dan data diambil dari rekam medis pasien. Penelitian ini melibatkan 50 mata dari 30 orang penderita katarak kongenital, yaitu terdiri dari 16 laki-laki dan 14 perempuan. Pasien yang memiliki riwayat herediter hanya 8 orang (26.7%). Penderita katarak bilateral berjumlah 24 orang (80.0%) dan unilateral 6 orang (20.0%). Sebanyak 18 mata (36%) dioperasi pada usia di atas 60 bulan. Hasil pemeriksaan red reflex kembali positif pada 49 mata (98.0%) kasus dan 19 mata (38.0%) tidak mengalami strabismus ataupun nistagmus. Kasus katarak kongenital di RSUP Dr. M Djamil Padang periode Januari 2011 sampai dengan Desember 2015 pada pasien laki-laki hampir sama jumlahnya dengan perempuan. Terdapat hanya sebagian kecil kasus yang memiliki riwayat herediter. Sebagian besar kasus merupakan katarak bilateral. Kasus yang dioperasi pada usia di atas 60 bulan cukup banyak. Hasil pemeriksaan red reflex setelah operasi kembali positif pada hampir semua mata. Katarak tanpa strabismus dan nistagmus merupakan kelompok paling banyak ditemukan. Kata kunci: nistagmus, red reflex, strabismus

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr.Kemala Sayuti, Sp.M(K)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RE Ophthalmology
R Medicine > RJ Pediatrics
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: s1 pendidikan kedokteran
Date Deposited: 21 Apr 2017 07:18
Last Modified: 21 Apr 2017 07:18
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/24652

Actions (login required)

View Item View Item